"dek abang pergi kuliah dulu ya"
"pokoknya sebulan sekali abang harus pulang"
"iya abang janji"
namun janji hanya sebatas kata......
abang bahkan tidak pulang hingga 3 tahun lamanya
ini tentang jinan seorang cowok yang selalu berusaha menjadi yang...
Jinan menghela nafas panjang ketika di hadapi soal soal di depanya ini
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Janggan lemah nan, lo bisa!" Gumam jinan lalu mulai menjawan soal di depan nya
"Semangat nan!!!"teriak cakra dari kursi penonton, jinan tersenyum
Satu jam telah berlalu tak lama babak kedua di mulai lagi, namun kondisi jinan sudah tidak memungkinkan, hidungnya terus mengeluarkan darah tapi ia tetap memaksa
Dalam atom X dengan nomor atom 35¹ keempat bilangan kuantum untuk elektron terakhirnya adalah
"N=k,1=1,m=0,5=-½ " jawab jinan lugas, ia mengusap darah di hidungnya
"Benar"
Jawaban demi jawaban telah terlewati dan kini saatnya babak akhir yang di menangkan oleh jinan dan haris dari sma lain
"Jangan di lanjut lagi ya nan, tubuh lo lemes banget!" Perintah cakra yang kini sedang memijit kepala jinan
"Gue harus lanjut kra, gue harus menang!"balas jinan lalu berdiri dan mengambil obat nya Tanpa cakra sadari jinan minum obat 5 butir sekaligus
Babak ke tiga di mulai, kali ini mereka harus berebut memencet bel di depan mereka Layar proyektor di tampilkan
Tentukan jumlah proton neutron dan elektron berikut...
Dengan mantab jinan langsung menjawab nya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Yeahh right" ucap moderator
4 soal sudah di lewati hasil dari permainan ini juga sudah di tentukan
"Pemenangnya adalaah....
Jinan harap harap cemas di kursinya sedangkan di kursi penonton jeriko langsung pergi, ia yakin pasti sang anak tak akan membanggakan nya, lebih baik ia menyiapkan hukuman ringan untuk nya
Tepat setelah jeriko pergi suara moderator sudah menjawabnya
"Jinan artan juanda!!!" Sorakan langsung terdengar di ruang lomba
