Gyuvin celingak-celinguk mencari keberadaan seseorang dari tadi untuk meminta penjelasan. Tak lama, Gyuvin melihat orang yang sudah ia cari selama hampir sejam. Gyuvin menghampirinya dan langsung menggenggam tangannya, membuat orang itu menoleh ke arah Gyuvin.
"Ayo ikut gue." Perintah Gyuvin menarik orang yang ia cari tadi.
Gyuvin membawanya ke luar cafe.
"Kenapa lo narik gue ke sini?" Tanya Han Yujin, orang yang Gyuvin cari.
"Apa bener, lo dulu gak pacaran sama Sung Hanbin?"
"Apa masalah nya sama Lo?"
"Mau gue pacaran atau enggak, itu bukan urusan Lo." Sambung Yujin.
Yujin hendak pergi, namun langkah nya terhenti karena Gyuvin berdiri di depannya.
"Jawab yang bener!" Perintah Gyuvin.
"Oke, kalau itu mau lo. Gue selama ini memang sepupu an sama Sung Hanbin, dan hubungan kita gak lebih dari itu." Jelas Yujin.
Gyuvin tersenyum kecut mendengar penjelasan Yujin. Selama ini dia hanya salah paham. benar kata orang-orang, penyesalan selalu datang di akhir.
"Kenapa baru bilang?"
"Waktu itu gue pernah mau jelasin ke Lo, tapi lo nya gak mau dengerin." Ucap Yujin dengan wajah julid nya.
"Maaf. Maaf untuk semuanya yang udah gue lakuin ke lo. Jujur aja, gue waktu itu kebawa emosi dan hilang kendali, rasanya tuh kayak... Emosi gue yang ngendaliin diri bukan diri sendiri yang bisa ngendaliin emosi. Sekali lagi, gue minta maaf sama lo, jin. Apakah kita bisa balik kayak dulu?"
"Balik? Gue gak salah denger nih? Atas apa yang udah lo perbuat lo masih minta kita kayak dulu? Jangan harap, Kim Gyuvin." Setelah itu Yujin mendorong Gyuvin yang berada di depannya.
Gyuvin menatap Yujin dengan sorotan mata yang sedih. Yujin tak mau menerimanya kembali, semua perjuangan yang Gyuvin lakukan sia" di sini. Hanya karena kesalahpahaman dan keegoisan dirinya, Gyuvin kehilangan sosok yang sangat berarti di hidupnya.
Tiba-tiba saja ada yang menepuk bahu Gyuvin. Gyuvin menoleh ke orang yang menepuk pundaknya, siapa lagi kalau bukan duo bokem.
Ternyata mereka menguping pembicaraan antara Gyuvin dan Yujin."Udahlah bro, gak usah sok sad gitu. Itu semua 'kan salah lo." Ucap gunwook.
"Betul betul betul, nangisin kesalahan diri sendiri itu hanya membuang waktu, mendingan kita party gak sie?"
Ucapan junhyeon mengundang pukulan dari gunwook."Yeuu, lo mah otaknya isinya party mulu, gue aduin taerae kayaknya asik."
"Jangan anjing, gue gak mau ntar perjuangan gue dapetin taerae sia-sia kayak di Upin sad boy."
"Temen sialan, bukannya di semangatin malah di ejek." Umpat Gyuvin.
"Lo mulai sekarang ganti nama, bukan Upin Telkomsel melainkan upin sad boy."
Walaupun ngeselin, tapi duo bokem ini sangat berharga bagi Gyuvin. Meskipun suka ngeroasting satu sama lain, Gyuvin menggangap bahwa itu adalah cara mereka agar Gyuvin tidak larut dalam kesedihan, dan melupakan kesedihannya.
_________
Akhirnya apdet setelah sekian lama, gimana kabar kalian?
Aku publish cerita baru, yang minat silahkan di baca.
© Starblueexyy
KAMU SEDANG MEMBACA
Alay | Kim Gyuvin & Han Yujin -end-
Fanfictionyujin tidak pernah membayangkan bahwa ia di sukai oleh kakak kelasnya yang alay dan aneh itu. Gyuvin sangat menyukai adek kelas nya, ia rela typing alay demi menarik perhatian orang yang ia suka. Rank #1 zb1 23-4-2023 #1 boys planet 24-4-2023 #1 Han...