20. jisung's father.

11.5K 1.3K 27
                                    

Bunyi decitan alat makan seperti biasa menjadi latar belakang suasana meja makan di pagi hari

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bunyi decitan alat makan seperti biasa menjadi latar belakang suasana meja makan di pagi hari. Jeno dengan tingkah lakunya yang tenang seperti biasa memperhatikan interaksi antara Jaemin dan Jisung.

Entah apa yang sedang di bicarakan lelaki kecil itu pada sang Nana. Dalam acara makannya anak itu terkadang terkikik kecil atau juga berbicara dengan nada yang sangat pelan, yang pasti tidak membiarkannya untuk ikut terlibat dalam percakapan.

Jeno hanya bisa menggeleng.

"Bukankah hari ini ada pertemuan orang tua?"

Jaemin menoleh ke arah kakak iparnya itu.

"Aku akan pergi bersama mu."

"Ya?" untuk beberapa saat tampaknya Jaemin agak sedikit terkejut.

"Ayah akan ikut ke sekolah??" Jisung menyela cepat. Lelaki kecil itu tampak bersemangat mendengar bahwa sang Ayah akan ikut bersama mereka. Jeno lekas mengiyakan.

🦭🗯️

Seperti yang Jeno katakan, untuk pertama kalinya lelaki itu melibatkan dirinya untuk hal semacam ini. Sejak Jisung memasuki Playgroup atau sejak anak itu berada di kelas satu sekolah dasar, itu semua telah menjadi urusan Jaemin sebagai wali kedua.

Mungkin karena itu Jisung begitu senang saat mendengar bahwa Ayahnya akan ikut pergi ke sekolah bersamanya.

"Ada apa dengan wajah mu itu?" Jeno bukannya tidak memperhatikan bagaimana wajah manis adik iparnya yang terlihat di tekuk dalam. Mereka saat ini sedang berjalan berdampingan menuju parkiran setelah menghadiri pertemuan sebagai orang tua Jisung tadi. Namun sepertinya Jaemin berada satu langkah lebih depan dari laki-laki mancung itu.

"Oh.. Apakah kau masih marah soal aku yang memelukmu tadi mal-"

"Shuttt!" Jaemin dengan cepat berbalik badan lalu menempelkan jari telunjuknya pada bibir Jeno. Pipi lelaki Agustus itu seketika bersemu samar dan lantas mengundang reaksi senyuman dari yang lebih tua.

"Apa yang kau bicarakan?!" Bisiknya tidak terima dan Jeno malah semakin senang melihatnya. Lelaki itu semakin tidak bisa menahan tarikan pada bibirnya.

"Oh! Apakah sedang ada syuting drama di sini?"

Mereka berdua kompak menoleh ke arah suara berasal. Jaemin lantas menarik diri saat menemukan keberadaan Han Jisung bersama seorang laki-laki yang Jaemin ketahui merupakan Ayah dari Sunghoon.

Seakan lupa tentang keberadaan sang suami, Han Jisung dengan senyumannya yang lebar dengan segera bergerak menuju ke arah Jaemin. Tahu-tahu laki-laki itu telah menggandeng tangan Jaemin untuk dibawa melanjutkan perjalanan.

"Bukankah ini berita besar? Bagaimana Ayah Jisung bisa ikut bersama mu?" bisiknya pada telinga Jaemin.

"Aku juga tidak tahu. Dia tiba-tiba saja mengajukan diri untuk pergi bersama."

Han Jisung sejenak melirik ke belakang. Suaminya dan Jeno terlihat berada beberapa langkah di belakang mereka.

"Benar-benar mengejutkan. Apakah kau lihat bagaimana wajah bersemu Ibu guru anak-anak tadi? dia mungkin hampir tidak bisa memfokuskan perhatiannya karena keberadaan Ayah Jisung."

Jaemin seketika menoleh ke arah Han Jisung. Wajah laki-laki itu yang berekpresi datar seketika membuat laki-laki itu tertawa.

"Oh maafkan aku, aku hanya bercanda." tuturnya di sela gelak tawa.

🦭🗯️

Usai pulang dari sekolah Jisung tiba-tiba saja mengaku lapar. Anak itu menginginkan steak. Dan untuk pertama kalinya mereka pergi keluar untuk makan siang bersama sang Ayah.

Jaemin tampak sibuk membuat potongan-potongan kecil pada piring Jisung. Dan saat lelaki itu berniat membantu anak itu makan, Jeno dengan segera menarik piring Jisung. Mengembalikannya pada sang putra.

"Belajarlah untuk makan sendiri," matanya lalu dibawa bertatapan dengan Jaemin.

Jisung seketika cemberut tapi tak juga membantah perkataan sang Ayah.

tbc

tbc

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Brother-in-law Zone !Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang