My Teacher My Wife | 2yeon

22. Kangen Bubu

Double up mumpung author sedang berbaik hati😌 typo bertebaran!!

Happy reading sahabat...😊

...

Nayeon memperhatikan Jeongyeon yang sedang tidur dengan nyenyak di sampingnya. Beberapa kali ia ingin membangunkan lelaki itu namun dirinya pun tak tega.

Tapi di sisi lain Nayeon harus menuntaskan apa yang sedari tadi ia inginkan beberapa jam yang lalu.

"Jeong...bangun!" Nayeon pun akhirnya membangunkan Jeongyeon tepat saat jam menunjukkan pukul tiga dini hari.

"Hmmm..." balas Jeongyeon yang kemudian merubah posisi tidur membelakangi Nayeon.

"Issh bangun!!!" Nayeon menarik tubuh Jeongyeon hingga kembali menghadap dirinya.

"Apa? Aku ngantuk..." lirih Jeongyeon.

"Pengen jalan-jalan bareng kamu. Sekarang.." cicit Nayeon.

Jeongyeon menatap sekitar yang masih gelap gulita setelahnya kembali menutup mata. "Masih malam. Besok aja ya? Kita bobo dulu.." tangan Jeongyeon menepuk punggung Nayeon berharap wanita itu bisa tertidur.

"Nggak mau!! Maunya sekarang!!!" kekeuh Nayeon.

"Aku ngantuk sayang...besok ya?"

"Tapi ini bukan aku yang minta!! Kamu mau ya bikin anak kita ileran?! Jeong!!"

"Iya iya..."

Dan setelah perdebatan kecil itu, akhirnya Jeongyeon mengalah dan menuruti keinginan sang jabang bayi. Katanya.

Bukan sekali dua kali Nayeon ngidam yang aneh-aneh. Ini mungkin yang ketiga kalinya. Pertama, Nayeon pengen ikut Ninja Warrior. Alhasil, Jeongyeon pun menyewa arena untuk Nayeon melakukan aksi. Jelas dengan pengamanan yang ketat.

Sampai-sampai Jeongyeon harus memanggil tim medis takut jika terjadi sesuatu pada Nayeon dan kandungannya. Jika diingat kembali membuat Jeongyeon ngeri sendiri.

Kebetulan saat itu Daddy-nya Tzuyu berteman dekat dengan pemilik arena Ninja Warrior dan saat itu juga Jeongyeon memanfaatkannya.

Agak lain memang.

Kedua, Nayeon meminta Jeongyeon untuk melakukan salto dan kayang. Pertanyaannya apakah Jeongyeon bisa? Bisa sih dikit doang tapi. Sisanya mah encok.

Tapi yang namanya bumil yang ngidam, gimana pun juga harus dituruti. Kasian Jeongyeon jr nanti ileran.

"Kita mau kemana sih? Kamu nggak ngantuk emang?" Jeongyeon menyalakan mobilnya sembari menguap. Sepertinya ia harus mengonsumsi kafein untuk meredakan kantuk. Takutnya saat di jalan Jeongyeon ketiduran alhasil membuat mereka celaka.

"Nggak tau pengen jalan-jalan aja. Bosen di rumah!"

"Yaudah aku ambil kopi dulu ya.."

Setelah mengambil minuman yang mengandung kafein itu, Jeongyeon langsung menjalankan mobil mereka dan membawa Nayeon kemana pun wanita itu mau.

+++

Nayeon tersenyum melihat bagaimana lucunya Jeongyeon saat tertidur sambil mendengkur keras dengan mulut terbuka.

Setelah perjalanan panjang mereka yang mengelilingi ibu kota hingga pagi hari membuat Jeongyeon kelelahan dan langsung tertidur sesaat mereka tiba.

Nayeon menumpu kepalanya dengan tangannya lalu menatap Jeongyeon dengan penuh puja. Entah kenapa bukannya ilfil melihat sang suami yang tidur seperti itu, justru Nayeon merasa gemas.