Sorry kalau ada typo. Btw jangan lupa vote biar gw makin semangat buat bikin ceritanya.-
"Loh isagi???"
Isagi yang mendengar namanya disebut langsung menatap orang yang ditabraknya. Isagi menatap orang itu dari ujung sepatu sampai dia mendongak untuk menatap wajah orang tersebut.
'ni orang tiang apa listrik dah' pikir isagi.
Isagi memiringkan wajahnya dengan ekspresi bingung. Tatapannya tetap memandangi wajah orang tersebut.
"Kamu siapa?"
"Oh lupa, gw Rin"
Isagi tetap menatap Rin dengan ekspresi bingung. Kenapa orang yang dia tidak kenal sama sekali mengetahui namanya.
'apa gw terkenal ya disekolah?' pikir isagi.
Rin yang sedari tadi menunduk untuk menatap isagi yang lebih pendek darinya, kini menarik tangan isagi dan membawanya untuk mengikutinya. Isagi yang terkejut langsung menarik tangannya namun tidak berhasil karena perbedaan fisik.
"Eh lu siapa Cok narik narik gw"
"..."
"Woi tiang listrik"
"...."
"Woi lepasin anj gw masih ada pelajaran"
"..."
"Woi taik kuda"
"..."
Tanpa menjawab perkataan dari isagi, Rin hanya fokus untuk membawa isagi ke rooftop dan mendorong isagi ke tembok. Kemudian, Rin mengunci pergerakan isagi.
Rin menatap isagi dengan tatapan tajam lalu mencengkram tengkuk isagi. Rin mendekatkan wajahnya agar memperpendek jarak wajahnya dengan wajah isagi.
Isagi mendorong Rin sekuat tenaga namun tidak menghasilkan celah untuk nya kabur.
"Lo beneran lupa sama gw?"
Pertanyaan yang dilontarkan oleh Rin membuat isagi hanya menaikkan bahunya dan menatap Rin dengan berusaha melepaskan cengkraman tangan Rin di lehernya.
"Gak, gw gak ingat Lo"
"...."
Rin hanya diam untuk beberapa saat kemudian melepaskan cengkeramannya dari tengkuk isagi. Rin mundur beberapa dan pandangan nya masih tidak teralihkan dari isagi. Lalu Rin merogoh sakunya kemudian mengeluarkan secarik kertas usang kemudian melemparkannya pada isagi.
Isagi hanya menangkap kertas tersebut dan melihat Rin yang mulai meninggalkannya.
"Semoga Lo inget dengan kertas itu"
Ucap Rin kemudian menghilang dari hadapan isagi. Isagi kini hanya diam tak berkutik sambil memandang kertas yang terlihat usang karena lipatan.
Isagi membuka kertas tersebut dan membaca kalimat yang ada di kertas tersebut.
KITA HARUS SELALU BERSAMA DAN AKU KAMU AKAN BERPASANGAN SAAT DEWASA.
"HARAPAN KU SEMOGA MAHARNYA PABRIK MOBIL MAINAN" PERMOHONAN ISAGI.
"SEMOGA AKU DAN ISAGI TIDAK AKAN BERPISAH" PERMOHONAN RIN.
JANJI DAN HARAPAN INI DIBUAT OLEH ISAGI YOICHI DAN ITOSHI RIN.
![](https://img.wattpad.com/cover/340750659-288-k898367.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
- Tuan Muda Yoichi
FanfictionWarning : - YA0I - ISAGI SHIPS ft.rinbachi - BAD WORD - NSFW - BLUE LOCK KARAKTER - SIFAT TIDAK SAMA DENGAN KARAKTER ASLINYA Note: maaf kalau ada kesamaan cerita dengan cerita lainnya karena itu hanya kebetulan dan tidak disengaja. Cerita ini bena...