e m p a t

1.5K 277 75
                                    

Hyunsuk tertabrak

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hyunsuk tertabrak.

Tertabrak kereta bayi yang entah bagaimana bisa tiba-tiba meluncur ke arahnya.

Pemuda itu sekarang jatuh di aspal. Tapi bukannya bangkit berdiri, Hyunsuk malah selfie dulu begitu salah fokus dengan langit yang cantik. Padahal lagi hujan, heran.

Ckrekk!

"Nah, bagus!" Hyunsuk tersenyum cerah, ia puas dengan hasil selfienya.

Ssak ssaaak

"Oh iya ada bayinya gak ya?" Hyunsuk akhirnya bangkit berdiri lalu menghampiri kereta bayi yang sudah terguling tak jauh darinya.

Namun yang dilihat hanya sesuatu yang menimbul—sepertinya bayinya—lalu tertutup selimut. Anehnya tidak ada suara bayi.

"Kagak mungkin mati kan? Kalau matipun gue gak akan ditangkap kan? Kan ini yang ditabrak gue, gue korban,'' celoteh Hyunsuk sembari menatap selimut tersebut.

Mata Hyunsuk menelisik, takut-takut kalau ternyata ia sedang di prank. Yang dicari kamera, namun Hyunsuk justru melebarkan matanya begitu melihat bercak darah di uju selimut.

Pemuda itu dengan cepat menyibak selimutnya.

"Lah anjir bayi zombie!" pekik Hyunsuk tak percaya begitu melihat seorang bayi yang sedang menatap ke arahnya dengan pandangan menyeramkan. Pipi bayi itu mengembang, mata polosnya berubah menjadi kemerahan.

"Anjir bunuh apa kagak nih," panik Hyunsuk begitu bayi itu merangkak ke arahnya.

Ya mau bagaimana lagi, namanya juga bayi, merangkaknya pun lambat.

"Ya ampun yik, lo kalau belum bisa jalan jangan jadi zombie kenapa sih. Kerjaan lo berat tahu," ujar Hyunsuk menatap bayi yang terus berusaha mendekatinya.

"Emak lo mana yik? Gue panggilin sini," ujar Hyunsuk malah melambaikan tangan menyuruh bayi tersebut mendekat.

Memang kebodohan itu murni dari langit ya.

"Woi goblok, ngapain lo?!"

Haruto dan Jeongwoo tiba-tiba berlari dari arah berlawanan. Mereka terlihat panik, keringat mengucur di wajah mereka.

Hyunsuk yang melihat itu malah tersenyum bangga. "Astaga, anak Ayah sudah besar ya, sudah bisa berlari. Tidak seperti bayi ini," ujar Hyunsuk agak-agak.

Jeongwoo mendelik, pemuda itu dengan cepat menyeret Hyunsuk untuk ikut berlari.

"Anjir, ngapa sih malam-malam lari?!" tanya Hyunsuk tak terima.

Today We Run | Treasure ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang