...
Bismillah...Notes:
Bab ini lumayan panjang yaa teman-teman. Semoga bisa menyediakan waktu dan sabar membacanya sampai habis.
Mohon tinggalkan jejaknya dan bintangnya yaah. Hihi.
Karena itu jadi semangat dan dukungan juga buat aku
Terima kasih semuanyaa. Selamat membacaaa. :)...
Pagi ini lapangan "The Sky Shelter" yang berada pada blok A tampak ramai sekali. Banyak orang berkumpul dengan barisan yang cukup teratur. Pada sisi lainnya, terdapat sebuah tenda besar lengkap dengan tempat duduknya. Tempat yang disediakan untuk para keluarga dari para tentara, serta anak-anak yang dikirim sebagai tentara cadangan. Langit juga nampak cerah hari ini. Matahari tidak menyengat, dan angin bertiup dengan lembut.
Peleton 3-2 Sungjin terlihat berbaris bersama dengan para tentara candangan lainnya. Jang-Soo berdiri paling depan pada baris ujung kanan. Di samping lelaki itu, Letnan Kim berdiri. Ia bertugas sebagai komandan peleton.
Di belakang Jang-Soo, diisi oleh Deok-Joong, Young-Shin, Hee-Rak, dan Young-Hoon. Pada baris sebelah Jang-Soo, Tae-Man berdiri paling depan. Di belakang lelaki itu, Chi-Yeol, Il-Ha, Woo-Taek, dan Soo-Chul berbaris.
Baris anak perempuan berada di sebelah Tae-Man. Bo-Ra dan Na-Ra berdiri paling depan. So-Yeon, Yeon-Ju, Soon-Yi dan So-Yoon berada di belakang Bo-Ra. Jun-Hee, Yoo-Jung, Ae-Seol, Ha-Na dan In-Hye berbaris berurutan di belakang Na-Ra.
Barisan peleton mereka berada diantara barisan Peleton 3-1, SMA Hamil dan Peleton 3-4, SMA Tae-Mil. Ha-Na tampak bahagia dari tempatnya karena bisa melihat Kang Chan-Hee dari dekat. Mata gadis itu nampak berbinar mencuri pandang melihat lelaki itu.
Pada masing-masing barisan peleton terdapat seorang petugas kesehatan yang stand by. Mereka berasal dari Rumah Sakit Darurat dan Klinik di blok itu.
Sementara pada sisi lainnya, para mahasiswa yang ikut berperang berbaris. Bersebrangan dengan mereka, para tentara cadangan yang berasal dari mereka yang sudah pernah melakukan wajib milter berbaris. Jo Shin-Woo, kakak Young-Shin, berada pada barisan itu. Dari kejauhan, So-Yeon dan Jun-Hee mencuri pandang pada lelaki yang berada di baris paling depan itu. Senyum mereka nampak merekah memandangi lelaki muda yang menggenakan seragam tentaranya lengkap seperti mereka.
Di sebelah mereka, para dokter dengan jubah putihnya berbaris. Dari tempatnya berdiri, Young-Shin, bisa melihat Shin Seung-Ho atau dr. Shin ada disana. Pasang matanya menatap detail penampilan lelaki itu. Ia cukup kesal saat pagi tadi mengetahui sebuah fakta baru, bahwa lelaki itu sekarang bersahabat dengan dengan kakaknya.
Letnan Kim melihat jam di tangan kanannya. Ia kemudian membisikkan sesuatu kepada Jang-Soo. Lelaki itu kemudian menoleh ke teman-temannya.
"Teman-teman, tolong bersiap. Sebentar lagi akan dimulai. Letnan Kim akan segera menyiapkan barisan." ujar Jang-Soo.
Anak-anak itu kemudian saling memperhatikan satu sama lain. Memastikan bahwa mereka cukup rapi.
"Aku bagaimana?" tanya Bo-Ra ke Na-Ra. "Sebentar." jawab Na-Ra pelan. Ia memperbaiki sedikit letak surai Bo-Ra agar lebih rapi. "Sudah." ucap Na-Ra. "Aku bagaimana?" tanya Na-Ra. "Sudah." Bo-Ra mengangguk.
So-Yeon dan Yeon-Ju saling membantu satu sama lain. Soon-Yi, So-Yoon, dan Jun-Hee juga saling membantu merapikan anak rambut mereka. Yoo-Jung saling memeriksa dengan Ae-Seol, sementara Ha-Na dengan In-Hye. Mereka semua saling membantu memastikan penampilan teman mereka itu.
Sementara pada barisan paling belakang anak laki-laki, Soo-Chul dan Woo-Taek saling memeriksa satu sama lain, dan kemudian membantu Young-Hoon. Mereka juga memastikan kondisi lelaki itu fit untuk mengikuti upacara ini. Il-Ha saling membantu dengan Hee-Rak. Young-Shin saling mengoreksi dengan Jang-Soo. Terakhir, dan yang nampak paling sibuk merapikan adalah Tae-Man, Chi-Yeol dan Deok-Joong. Mereka sedang berusaha memasangkan kancing seragam Deok-Joong.
KAMU SEDANG MEMBACA
Duty After School : The Alternate Ending
Mystery / ThrillerHai, ini tulisan pertamaku disini. Tulisan ini dibuat sebagai akhir cerita alternatif dari Drama Korea berjudul "Duty After School". Semua nama karakter tetap sama dan sesuai dengan yang di gambarkan dalam drama. Terdapat sedikit perubahan cerita ya...