24. The Last Trick

13.2K 775 123
                                    

"Oke

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Oke. Ayo kita lakuin yang lo mau Ra," Ucap Kevin dengan wajah serius, setelah sedari lama mulutnya membisu sepanjang perjalanan mengantarkan gadis itu.

Rara melepaskan helmet di kepalanya turun dari motor. Pukul 2 malam, jelas sekali mata gadis itu sudah berat menahan untuk tetap terjaga setidaknya sampai kakinya menginjakkan ke rumput-rumput halaman rumahnya ini.

"Emang mau aku apa? aku aja gak tau sekarang mau apa selain mau tidur selama 12 jam" ucap gadis itu dengan setengah matanya terbuka, menahan kantuk.

Pemuda itu sedikit kecewa dengan jawaban yang dilontarkan Rara, padahal Kevin sedari tadi memikirkan bagaimana caranya untuk menyampaikan itu tanpa terlihat seperti punya maksud lain. Tangan dengan jari jemari yang panjang itu menoyor pelan kening Rara agar perempuan satu itu sedikit tersadar "8 jam! Kalo 12 jam lo simulasi mati suri namanya,"

"Terus apa? katanya tadi gak baik anak gadis pulang malem, mau masuk nih! cerita tentang Abian juga engga. Besok aja lah besok, gak kuat nih ngantuk!," ucapnya mencak mencak tak sabar untuk masuk ke dalam rumahnya dan tidur dengan nyaman.

"Ayo selingkuh sama gue"

Rara hanya menatap lurus temannya itu.

...

Butuh beberapa menit untuk gadis itu mencerna apa yang dilontarkan Kevin baru saja.

Bak suara petir di siang bolong, mata Rara seketika sepenuhnya terbuka.

"HAH?," dengan mulut yang menganga sembari mengorek-ngorek telinganya "SELINGKUH?KITA?!! ANJ.."

Rara terlalu terkejut dan hampir mengumpat sebelum tangan besar Kevin menutup mulut Rara panik karena suaranya sangat keras.
Satu tangan Kevin mengisyaratkan agar gadis itu berhenti berteriak seperti itu.

Awalnya hanya sekedar lontaran kata tiada arti yang Rara keluarkan disaat pikiran nya tak dapat berpikir matang-matang dalam menemukan cara putus dari Abian, malah sekarang dia dibuat bingung sendiri ketika Kevin tiba-tiba menerima ajakan yang sebelumnya gadis itu yakini akan ditolak.

"Vin kamu gak suka aku kan?" ucap Rara setelah mulutnya terbebas dari tangan Kevin yang menutup rapat-rapat agar dia tak bersuara.

"GAK LAH! GILA LO!!," Sekarang terbalik malah Kevin yang bersuara keras sangking merasa jijik sendiri dengan pertanyaan orang yang ada di depannya sekarang ini.

"Shuttt!!" Malah Rara yang mengisyaratkan anak itu untuk diam takut orang rumah akan mendengar nya, pasalnya dia takut bunda dan kakaknya melihat Kevin yang tak biasanya mengantar Rara sampai larut malam begini. Itu hal yang akan menjadi bulan-bulanan pembicaraan di rumahnya. Meski harusnya mereka tahu ulah siapa Rara pulang sampai jam segini.

"Kok kamu tiba-tiba gini Vin? Abi punya salah ya?," Rara tau betul sifat Kevin yang tak gampang marah, namun melihat ekspresi nya pasti letak kesalahan ada di Abian.

Tricks To Break UpTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang