[02] He is Verenio

1.9K 97 34
                                    

hallo!! balik lagiww sama akuuhy, shiyaa ayangnya iaann..pi reading sayangg♡♡♡♡
***


Fleryana Verisya Ayuningtyas.

Gadis berusia 17 tahun yang bercita-cita ingin kaya raya dengan pekerjaan yang setiap harinya rebahan. Gadis berpenampilan biasa, tidak terlalu cantik tetapi wajahnya tidak bosan untuk dipandang.

Gadis yang setiap harinya selalu berdoa agar diberikan jodoh seperti Jaehyun. Gadis maniak dengan hal-hal yang berbau korea.

Itulah Flery, gadis mageran yang hampir setiap harinya rebahan sambil menonton drama korea, membaca wattpad, menulis cerita abal-abal di wattpad, dan juga menghalu.

Tidak suka basa-basi ketika bertemu orang yang tidak dekat dengannya. Namun, berkebalikan sikap jika bertemu dengan orang yang sefrekuensi dengannya. Jika ia menemukan orang yang ia anggap sefrekuensi, maka Flery akan bersikap selayaknya teman akrab.

"Flery beli risma gue dong!!" Seorang gadis datang tiba-tiba mendekat kearah Flery. Gadis itu adalah Grishelda, atau biasa dipanggil Ichel. Sahabat Flery yang selalu ada bersamanya.

Oh ya, risma adalah singkatan dari risol-mayo.

Flery melirik kearah Ichel singkat, menatap kotak yang berisikan risol yang hanya tinggal beberapa.

"Tumben masih." Ujar Flery. Biasanya risol milik Ichel laku keras dikalangan siswa. Tapi saat ini tumben risol milik Ichel ada sisa.

Ichel menyengir lebar, "hari ini gue bawa 5 kotak! Tadi 4 kotak udah ludes di lapangan! Tinggal ini aja."

Flery menganga, Ichel yang biasanya membawa paling banyak 3 kotak. Lalu, apa tadi? 5 kotak?

"Dalam rangka apa lo jualan banyak gini?" Tanya Flery sambil mengambil kotak risol milik Ichel. Tangannya memilih kwalitas risol yang akan ia beli. Risol gendut, dengan isian penuh dan tentunya dalam bentuk yang baik.

"Hari ini ada tanding basket tau! Masa lo kagak tau sih!!" Ujar Ichel sambil mengerucutkan bibirnya.

"Tanding? Dalam rangka apa?" Tanya Flery. Gadis itu mulai memasukkan risma kedalam mulutnya. Mengunyahnya pelan, meresapi rasa mayo didalam mulutnya.

"Ya ampun Flery! Kan kita bentar lagi mau ngadain acara milad sekolah jadi emang ada lomba-lomba gitu! Ini hari pertama sampai besok ada lomba basket! Keren tau! Mana lagi si Kak Veren ganteng bangettt!" Ujar Ichel semangat. Gadis itu memang selalu antusias dengan berbagai hal.

"Ya mana gue tau. Gue kagak terlalu meduliin hal-hal gitu. Lagian gue juga gak punya peran penting." Ujar Flery sambil mengangkat bahunya.

Gadis itu menatap kearah koridor dengan tenang sembari memakan risol mayo. Tak mempedulikan Ichel yang sedari tadi mengoceh disampingnya. Entah bagaimana bisa ia berteman dengan Ichel yang super cerewet itu.

Tiba-tiba matanya tertuju kearah seorang laki-laki yang ia yakini baru saja kembali dari mushola. Laki-laki dengan tubuh jangkung dengankulit sawo matang itu menarik atensinya.

Ardhana Gama Adijaya atau biasa dipanggil Gama. Laki-laki yang tanpa ia sangka membuatnya tertarik. Sebenarnya laki-laki itu tergolong biasa saja. Tidak ada hal spesial yang melekat padanya. Hanya saja Flery merasa tertarik, laki-laki itu seperti mempunyai aura tersendiri.

He is Verenio Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang