Happy Reading ❤️
Tandai jika mungkin ada typo ya!!
Jangan lupa vote dan komen✨
•
"Assalamualaikum, aku pulang" teriakan seseorang yang baru saja memasuki rumah tersebut langsung menggema.
Ini masih pukul jam 5 pagi itu artinya keluarganya pasti sudah bangun, kemungkinan juga mereka sudah selesai sholat subuh.
Namun rumahnya tampak sepi, belum ada tanda-tanda asisten rumah tangga beraktivitas dirumah.
Saat melewati dapur, tampak kosong itu tandanya mamanya belum turun kebawah untuk memasak sarapan.
"Semua orang kemana?" Monolognya sendiri.
Hingga tiba saat ia akan masuk kedalam kamarnya. Ada sebuah tepukan di bahunya, membuat nya terkejut dan langsung menoleh kebelakang.
"Astaghfirullah, Mbok Mi ngagetin aja" kagetnya.
"Hehehe maaf Mbk Lea, abisnya Mbk Lea pulang kok diem-diem si" jelas Mbok Mi art dirumahnya itu.
"Mbok, mama kemana? Belum bangun?" Tanya Lea.
"Ibu lagi pergi ke Pasar sama Bapak Mbk" jawab Mbok Mi.
Lea hanya manggut-manggut saja.
Oke mama papa jelas berarti tinggal satu orang lagi yang belum jelas keberadaannya Vira.
"Vira?"
"Mbk Vira enggga pulang Mbk, katanya kemarin dia lagi ada olimpiade dan nginep dihotel gitu Mbk" jelas Mbok Mi.
Lea hanya mengangguk, namun pikirannya mulai berkecamuk. Saat mendengar penuturan Mbok Mi.
Hotel?, Batin Lea.
Entah apa Lea malah tersenyum miring dan langsung minta izin sama Mbok Mi untuk masuk ke kamar karena ia akan bersiap berangkat sekolah.
•
Kenan 🤡
Jemput gue hari ini!
Ga ada penolakan. Udah cukup main apinya. Sayang.Begitu lah pesan yang dikirim Lea untuk pacar kesayangannya Kenan.
Sudah 20 menit Lea mengirim pesan namun belum juga dibalas oleh Kenan. Bahkan Lea sudah menunggu didepan rumah.
Sekarang sudah pukul 06.30 namun belum ada tanda-tanda bahwa Kenan akan menjemputnya.
Kenan bahkan online namun tidak membaca pesan Lea. Karena geram Lea pun akhirnya menelponnya.
"Halo? Ke?" Sapa Lea.
"Halo Lea"
Begitu terkejutnya Lea saat mendengar suara bukan Kenan yang mengangkat teleponnya. Bahkan Lea sampai mengecek bahwa ia tidak salah telepon. Tapi benar Lea memang tidak salah.
Suaranya tidak asing bagi Lea.
"Gue mau ngomong sama pacar gue!" Ucap Lea sedikit sarkas hingga menekan kata Pacar.
KAMU SEDANG MEMBACA
KEIRA
Teen Fiction"Pir Lo tau ga? Lo itu pantesnya jadi selingkuhan gue" ucapnya penuh dengan senyum kebanggaan. "Kenandrajing, kasian gue sama Lea" "Kasian? Tapi Lo mau kan?" Tanyanya "Gila Lo" - "Selingkuh aja, selingkuhan Lo gak akan bisa secantik gue Ke, meskipun...