14

2.1K 184 3
                                        

" CHIQUITA".

Semuanya menoleh kebelakang menatap keempat manusia yang sedang berjalan kearah mereka dengan ahyeon yang memimpin jalan.

" Apa?". Suara Chiquita begitu lembut menyapa pendengaran siapapun

" Gue minta maaf, buat kesalahan gue dan, Lo ikut nanti ke rumah sakit gue udah bilang ke Daddy buat cepetin operasi Kakek Lo". Chiquita terdiam sama juga dengan yang lainnya karena Masih tercengang dengan
Permintaan maaf itu yah walaupun sebenarnya itu begitu simpel dan terlihat tak berniat tapi bagi Chiquita ucapan permintaan maaf ahyeon itu bagaikan bunga yg mekar di hatinya

" Iya tenang aja kok". Ujar chiquta tersenyum manis

" Gua juga yang salah, gua yang mau bantu Lo jadi jangan ngerasa bersalah sendiri, dan untuk tawaran itu gua gak bisa terima karena gua bisa kerja sendiri buat cari dana lagi". Lanjutnya tetap dengan tersenyum manis kearah ahyeon dan para sahabat

" Ada apa tadi manggil?". Chiquita mengarahkan pandangan ke asa yang memasang wajah datar saat melihat kehadiran ahyeon

" Haram mau minta maaf". Ucap asa mencoba tersenyum manis sedangkan haram melotot sempurna mendengar ucapan wanita di sampingnya

" Kamu narik aku demi minta maaf sama dia? Gak , gak mau"? Tegas haram sambil melepaskan gandengan asa dari tangan kirinya

" Haram-ahh!". Kesal asa terlihat jelas dengan suara yang mulai berubah jengah

" Kok gua sih?". Marah haram menatap asa penuh tanya sedangkan Chiquita menjadi bersalah lagi melihat itu

" Asa". Panggil Chiquita dengan lembutnya bahkan ahyeon mendengus mendengar suara itu

" Nee". Asa tersenyum menatap orang yang dia sukai ini

" Maaf ya, tapi emang bener kata haram, ini semua salah aku...gak ada yang perlu di sudut kan karena semua bermula karena aku, ram gua minta maaf karena gak pernah bisa ngehargai arti persahabatan kita, maaf karena gua terlalu bergerak serakah bagi Lo, maaf kalo gua terlalu menyepelekan hal yang bagi Lo itu berdampak besar tapi gua gak bermaksud untuk cari perhatian siapapun, sekali lagi gua minta maaf, ma-". Ucapan itu terputus karena ahyeon menariknya hingga menghadap penuh kearah pacar bohongan nya itu tangan kecil ahyeon bahkan membungkam mulut Chiquita dengan jarak dekat

" Ini semua gak murni salah Lo, berhenti jadi baik demi orang lain".  Ucap ahyeon penuh kasih

Chiquita dan beberapa orang lainnya terdiam di buat dengan tindakan ahyeon barusan, haechan bahkan bergeleng beberapa kali dengan posisi kaca mata yang beberapa kali turun Karena kaget, sedangkan haram memutar bola matanya malas dia tau pasti itu gimik agar dirinya cemburu seperti awal

Pede bet ram

" Kalo dari awal gua gak dengerin hati gua mungkin semuanya gak terjadi, karena gua tau, Lo itu punya hati tulus dan gak mungkin sampe nyata mau gunain Kakek gua Sebagai ancaman itu, Tapi balik lagi...gua yang manfaatin situasi itu dengan Nerima tawaran Lo, gua secinta itu sama Lo Sampe gak gunain otak dalam berfikir jauh ". Ahyeon tertegun mendengar pengakuan wanita ini bahkan ucapannya tak sedikit pun mengambarkan bahwa Chiquita membenci nya

" Gua minta maaf sekali lagi, karena udah lancang dalam mencintai Lo".  Chiquita mengelus tangan ahyeon yang tadi sempat dia genggam guna menggeserkan tangan itu yang membungkam mulutnya

" Yok Chan". Haechan memberikan anggukan patuh dan bergerak mengikuti langkah Besar Chiquita dengan sesekali berlari sambil menahan beban tas yang begitu berat

Somi berlalu meninggalkan Mereka di susul dengan hyunsuk setelahnya, asa menghela nafasnya kesal sambil melirik haram yang tak berkutik tanpa ekspresi apapun sedangkan junkyu terlihat sendu dengan melihat Chiquita yang sekarang sudah dekat dengan teman baru dan juga somi dan hyunsuk yang malah memilih tak berpihak sehingga kini Mereka menjadi tiga kubu tak beraturan.

love but not be loved (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang