Different

Bagian 18

Minggu pagi, Becky mendatangi makam Freen. Dia membawa bunga kesukaan Freen, yaitu bunga tulip putih yang akan diletakkan di pusara Freen.

"hai sayang, maaf aku baru bisa datang" ucap Becky sambil mengelus pusara Freen

Becky tidak sanggup menahan emosinya hingga membuat matanya berkaca-kaca "aku merindukanmu Freen"

Becky mengusap airmatanya lalu tersenyum "apa kau ingat dengan Sam? seorang yang mirip denganmu"

"dia melamarku sebulan yang lalu, tapi aku masih belum memberikannya jawaban"

"semua orang mendukungku untuk menerimanya"

"ayah akan mendukungmu jika kau bersama Sam. Ayah yakin dia bisa menjagamu dan Patricia seperti Freen menjaga kalian" ucap Ayah

"wow bisa-bisanya kau dilamar oleh dua orang kembar meung hehehe. Aku sih setuju saja, selain dia mirip p'Freen, kulihat Sam juga sangat mencintaimu. Aku yakin dia bisa membuatmu bahagia" kata Irin

"terimalah dia Beck, sebelum kau terlambat dan menyesalinya. Lagi pula kau juga harus memikirkan Pat. Pat sangat menyayangi Sam" kata Orn

"aku datang kesini karena aku juga ingin mendapatkan jawaban darimu Freen" ucap Becky pada pusara Freen

"menurutmu bagaimana? aku harus menerimanya atau menolaknya Freen?"

"bolehkah aku memberikan hatiku untuknya?"

"Beck" Becky menoleh saat ada seseorang yang berdiri di belakangnya memanggilnya

"Freen?" ucap Becky reflek saat melihat sosok itu

Orang itu nampak bingung "apa yang kau lakukan disini?" tanyanya

Becky mengerjabkan matanya beberapa kali mengembalikan kesadarannya "khun Sam" ucap Becky

Sam mengulum senyumannya lalu berjongkok disebelah Becky "apa ini makam khun Freen?" tanya Sam yang diangguki kepala oleh Becky

Sam tersenyum lalu dia meletakkan beberapa tangkai bunga yang dia bawa dan meletakkannya di pusara Freen, kemudian dia berdoa.

Dari samping, Becky terus memperhatikan apa yang Sam lakukan

Sam membuka matanya setelah selesai berdoa

"apa yang kau lakukan disini khun Sam?" tanya Becky

"aku sedang mengunjungi makam phoo dan maee, malah kebetulan bertemu denganmu disini" jawab Sam

"Sepertinya memang kita jodoh" sambung Sam sambil tertawa renyah membuat Becky memutar bola matanya malas. Jika biasanya para wanita akan melayang saat Sam merayunya, tapi hal itu tidak berlaku untuk Becky. Mungkin karena faktor usia kali yeee

"apakah kau mau bertemu dengan phoo dan maee? aku akan mengenalkanmu pada mereka" tawar Sam

Becky tersenyum lalu mengangguk "kha"

Sam mengajak Becky menuju ke makam orang tuanya yang letaknya berada di blok yang berbeda dengan makam Freen

"Sam datang phoo maee" ucap Sam lalu meletakkan bunga yang ia bawa di makam keluarganya yang letaknya bersebelahan kemudian dia berdoa, Becky pun ikut berdoa

"phoo maee, Sam ingin memperkenalkan kalian pada seseorang" ucap Sam

Sam menoleh pada Becky lalu tersenyum "namanya Becky"

"dan Sam mencintainya" sambung Sam

"phoo dan maee pasti tau kan? iya ini Becky, wanita yang selalu Sam ceritakan pada kalian. Wanita yang Sam pilih menjadi pendamping hidup Sam" kata Sam