CHAPTER 12

672 44 3
                                    

SPOILER STORY

*

*

*

"Kenapa?" Pertanyaan yang sama diulang. Zesyu hanya ingin tahu alasannya ditinggalkan begitu saja seperti sampah di tengah jalan kota besar. Jika dia harus mengulang kembali ingatannya, dia bisa meledak tanpa henti. Rasanya seperti seorang bajingan tanpa siapa pun yang peduli. "Setidaknya kau bisa mengirim ku pesan. Kau tahu bagaimana kondisi ku saat itu?" Zesyu memejamkan matanya perlahan, merasakan rasa sakit yang tiba-tiba datang menghantam dadanya. Ia mencoba menahan air matanya untuk tidak jatuh di depan wanita yang membuatnya hancur bertahun-tahun. "Aku tidak bisa." Ucapnya setelah air matanya jatuh.



COMPLICATED  [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang