BAB VIII | | Berkumpul

16 3 0
                                    

Dalam perkataan
Yang berbohong bukan hati
Namun mulut dan lidah yang mengeluarkannya

Dalam perbuatan
Yang berbohong bukan hati
Tapi pikiran yang mengendalikannya

____________________________________________

(Jam istirahat selesai)

Disaat semua murit keluar kelas untuk membersihkan lapangan untuk upacara bendera dua hari lagi. Nalia dkk sibuk bermain ponsel dan bergunjing di kelas 12b (XIIb ) IPA.

"Aing, gw kalah cok!!" ucap Kesya heboh

"Lo pake apa? " tanya Cystall

"Nana. " jawab Kesya langsung

Kesya dan Crystall sedang bermain game ml di ponsel mereka. Sedangkan Civa dan Rani bermain ff di ponsel mereka. Nalia, Clysa, dan Allysya sedang mengobrol.

"Lo main payah. " ejek Crystall

"Yah, mate lagi gue. Lama lama gue banting nih hp. " ucap Kesya geram

"Dah, nanti kalo ketahuan guru kita juga yang kena marah. " tegur Allysya

"Dikit lagi. " ucap Civa, Crystall, Kesya dan Rani serentak

Nalia langsung menggeleng. "Sadis ponsel nguasain kalian. " gumamnya

"Na!! " panggil Clysa

"Hmm? "

"Angkasa tu sapa lo? " tanya Clysa penasaran

"Cuma teman sekelas gue dulu. " jawab Nalia sambil menatap ponselnya

"Owh, gue rasa dia suka deh sama lo. " tebak Civa yang baru menang dari game yang di mainkannya

"Ck, kalah. " decak Kesya.

"Ya, dulu. " jawab Nalia masih lekat menatal layar ponselnya

"Dulu? Emang dia pernah nembak lo? " tanya Crystall

"Hmm. "

"BENERAN?! " tanya Civa dan Kesya terkejut

"Lo suka gak sma dia? " tanya Allysya

"Gue gak pernah suka sama cowok manapun. "

"Mungkin Nala lesbi. " gumam Kesya

"Mau gue dongkak pala lo? "

"Canda kali bah. " ucap Kesya

"Ehem, ehem. Khalianc, buckhan nyhac kerjua, mhalac disinic. " ucap seorang gadis, namanya Lisya, salah satu anggota osis

"Owch, bendyuahara and sercuertaruis oushisc setnyatha dichiyni jhugha. " tambah Lisya.

"Anjing, mulut lo gak bisa apa bicara normal? " ngegas Kesya

"Gack bisha. "

"Gik bici!! Apa lo bangke!! " ngegas Rani

"Sabar Ran!! " ucap Civa, " Heh, lo anak osis. Sini lawan gue!!" bentak Civa

The Girls: Menjaga yang masih adaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang