BAB XV || Veli dan heker BD

7 3 0
                                    

Nalia dkk masuk kedalam sekolah itu, SMA Tanah Abang. Nalia kesini untuk menemui Veli (Ada yang masih ingat?)
Karna Nalia mendapat informasi jika Veli ada sangkut paut hubungan dengan heker dari bd.

Untung ini jam pulang sekolah, jadi tak akan jadi permasalahan bagi sekolah Nalia dan SMA Tanah Abang sekalipun.

"Pencar!! " perintah Nalia

Mereka mengangguk, kemudian segera berpencar. Namun Civa diminta ikut Nalia oleh Nalia sendiri.

"Alexsa!! " suara itu, Veli

Veli berlari kecil menghampiri Alexsa, sebuah kebetulan. Kesya melihat hal itu.

Khusus Bersama
The Girls

Gue nemu Veli lagi sama Alexsa

Rani
Dimana?

xixixi

Nalia

Ok, semua kesana!!


Kesya

Gue wakilin yang lain
Sippp!.


Kesya menyimpan ponselnya didalam saku jaket kulit yang ia kenakan. Kesya berjalan cepat menghampiri mereka disana

"Hai, Veli. " sapa Kesya

Veli menatap Kesya terkejut, ya Veli tak mengenali Kesya. Namun Kesya tau itu adalah Veli.

"Lo sapa? " tanya Veli sinis

"Gue Kesya, gue mau daftar buat pindah kemari. " perjelas Kesya tersenyum manis

"Owh, tak nanya!! " tungkas Veli acuh

Sarah yang ada disana langsung membalas jabatan tangan Kesya. "Hei, gue Sarah. Lupai aja dia, Veli anak nya emang gitu. "

Kesua tersenyum kembali, "Anjrot nih anak, kalo bukan karna itu. Gue gak akan gini sama lo, banci!! " batin Kesya

"Gak apa. " jawab Kesya santai

"Kesya, dari mana lo kenal sama Veli? " tanya Fia curiga

"Siapa? Veli? Gak, gue gak kenal sama dia. Veli itu bama kucing oren kesayangan gue, kebetulan banget. "

Kesya menggendong seekor kucing oren yang sedang duduk didekat Veli. Saat digendong Kesya, kucing itu tak meronta diminta turun. Malah ia mengelus manja ditangan Kesya

"Veli gue mirip banget sama dia. " ucap Kesya

Sebenarnya itu hanya alasan, Kesya sebenarnya alergi dengan kucing berbulu oren. Namun demi mencari alasan, yah mau tak mau lah.

"Keknya dia suka sama lo. " ucap seorang pria, panggila aja Ardan, dia teman Alexsa sekaligus anggota DG.

"Mung, hacuh. " bersin Kesya, ini yang dimaksud alergi Kesya

"Lo gak apa? " tanya Alexas

Kesya menggosok dihungnya dengan jari telunjuk (bayangin aja) kemudian menyengir kuda, "Hehe, gue cuma pilek. "

Kesya yang tak tahan langsung menurunkan kucing itu, dan mendorangnya sedikit agar mau pergi. "Minggat lo hama penyakit. " bisik Kesya

Kesya kembali berdiri, "Cepet woii, gue pengap disini. " batin Kesya

The Girls: Menjaga yang masih adaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang