Happy Reading!!!
Saat ini Gracia sedang menunggu seseorang di sebuah cafe, hari ini Gracia ingin menceritakan semua masalah yang sedang ia alami, masalah hati nya ia ingin memastikan apa ini perasaan cinta atau tidak.
Lama Gracia menunggu hingga akhir nya orang yang ia tunggu akhirnya datang.
"Hai Gre maaf lama" ucap orang itu.
"Nggak pa pa kok Nin, gue baru nyampe kok" balas Gracia kepada orang yang saat ini sedang duduk di depannya yang tak lain adalah Anin.
"Jadi lo mau cerita apa" tanya Anin to the point dirinya sudah memesan minuman terlebih dahulu.
"Gue bingung, gue bingung dengan perasaan gue Nin" ucap Gracia.
"Bingung kenapa" tanya Anin.
"Beberapa hari yang lalu gue pergi ke kantor nya Ci Shani, niat gue mau minta maaf dan sekalian bawain di sarapan. Sebelumnya juga gue udah coba minta maaf tapi tak di tanggapi Ci Shani, hingga akhir nya gue coba lagi".
"Saat itu gue berharap Ci Shani udah mau maafin gue atau setidaknya dia nerima makanan yang gue bawa, gue di antar langsung oleh tangan kanannya Ci Shani keruangan nya. Beberapa kali tangan kanannya ngetok pintu tapi tak ada jawaban hingga akhirnya ia buka sendiri".
"Ketika pintu terbuka gue ngeliat Ci Shani makan di suapin seorang wanita, ntah mengapa hati gue tiba-tiba sakit ngeliat itu. Bahkan sebelumnya gue pernah coba buat minta maaf sama Ci Shani, saat itu gue ngeliat Ci Shani dengan wanita itu tertawa bahagia dan di situ hati gue juga sakit Nin".
"Gue nggak tau kenapa gue nggak suka ngeliat itu semua Nin dan setiap kali gue ingat kejadian itu hati gue tiba-tiba sakit Nin"
"Apa gue udah mulai suka ya sama Ci Shani ya Nin" tanya Gracia kepada Anin yang dari tadi menyimak penjelasan nya.
"Mungkin aja lo nggak suka dia dekat-dekat dengan orang lain secara selama ini kalian berdua selalu bersama" ucap Anin.
"Tapi tidak suka nya lo karena kalian sahabatan bukan karena lo suka sama dia, ia gue percaya cinta itu ada yang datangnya cepat"
"Tapi mengingat bagaimana kerasnya lo menolak saat Shani mengatakan cintanya sama lo, itu buat gue jadi punya alasan bahwa rasa tak suka lo itu hanya sekedar sahabat" jelas Anin.
"Tapi ini beda Nin, dulu saat gue sama Ci Shani masih dekat kalau ada yang deketin dia gue nggak se tidak suka ini Nin" jawab Gracia.
"Lo coba pastiin aja dulu perasaan lo itu sama Shani" ucap Anin.
"Sebelum itu, hubungan lo sama Nino bagaimana" tanya Anin.
"Perasaan lo sama Nino itu seperti apa sih" tanya Anin.
"Gue hanya sekedar suka sama dia, waktu itu gue nerima dia saat gue sedang dalam keadaan emosi dan marah" jelas Gracia.
"Lo nggak ngerasain seperti apa yang lo rasain saat ini sama Shani" ungkap Anin.
"Nggak Nin bahkan seminggu tak ada kabar dari nya gue nggak pa pa, nggak kayak Ci Shani gue selalu nunggu Ci Shani buat ngabarin gue".