Bertahan atau Pergi [GRESHAN] (END)

15

Happy reading!!!

Sudah sebulan semenjak kejadian dimana Gracia mendatangi kantor Shani, yang membuat ia menyadari perasaan nya dimana ia juga menyukai Shani. Ia cemburu saat Shani di suapin orang lain, ia cemburu saat Shani perhatian ke orang lain dan ia cemburu saat Shani tersenyum ke orang lain bukan lagi kepadanya.

Dan semenjak kejadian itu Gracia belum pernah menemui Shani kembali, bukannya tidak mau berusaha untuk mendapatkan maaf dari Shani hanya saja dirinya ingin lebih memastikan perasaan nya apakah ia benar-benar sudah mencintai Shani.

Dan hubungannya dengan Nino baik-baik saja, Gracia sedang mencari waktu yang pas untuk segera memutuskan Nino. Tiap kali Gracia meminta Nino untuk ketemuan, tapi laki-laki itu menolak dengan banyak alasan.

Hubungan Shani dan juga Sisca pun semakin dekat, sebulan yang lalu saat Gracia melihat Shani dan Sisca di toko yang ia datangi di situ lah awal kedekatan Shani dan Sisca. Sisca yang meminta Shani untuk menemaninya dan di terima baik oleh Shani.

*****

"Shan makan siang yuk" ajak Sisca, ia tak segan-segan lagi saat berbicara dengan Shani yang notabenenya atasan nya.

"Sebentar lagi Sis tanggung nih" ucap Shani.

"Udah ayo" ajak Shani setelah dirinya menyelesaikan pekerjaannya.

Shani dan Sisca keluar dari ruangan itu, kedekatan Shani dan Sisca di kantor sudah di ketahui oleh beberapa karyawan Shani. Ada yang menganggap nya aneh, biasa saja dan ada juga yang mendukung kedekatan itu.

Shani dan Sisca berjalan tanpa memperdulikan tatapan-tatapan karyawan lainnya, Shani dan Sisca bergandengan lebih tepatnya Sisca lah yang mengandeng tangan Shani. Sepertinya perbuatan Shani sebulan yang lalu membukakan Sisca mobil menjadi kebiasaannya saat mereka jalan berdua.

"Terimakasih" ucap Sisca kala Shani membuka pintu untuk nya.

"Sama-sama " balas Shani sambil tersenyum lalu memutari mobil, lalu dirinya masuk di kursi kemudi.

Shani menjalankan mobilnya dengan kecepatan sedang.

"Kita mau makan dimana Sis" tanya Shani di tengah keheningan mereka.

"Di tempat biasa aja lah Shan" jawab Sisca yang tengah fokus ke ponselnya.

"Kamu lagi liatin apa sih" tanya Shani ke Sisca karena dari tadi wanita itu hanya fokus ke ponselnya.

"Ini, temen aku ngirim aku foto dia sama pacar nya" ucap Sisca mengalihkan pandangannya ke Shani.

"Oh gitu, kalau kamu udah punya pacar nggak Sis" tanya Shani.

"Belum punya" jawab Sisca.

"Masa sih orang secantik kamu nggak punya pacar" tanya Shani tak percaya.

"Iya ish, kalau nggak percaya ya udah" kesal Sisca.

"Hahaha, iya aku percaya tapi orang yang kamu suka ada nggak" tanya Shani.

"Ada, tapi orangnya nggak peka" jawab Sisca.

"Siapa biar aku bantu ngasih tau" balas Shani.