Alioth

2.4K 558 32
                                    






Masih di hari yang sama, saat ini matahari sudah lebih condong ke arah tempatnya tenggelam, sebentar lagi mungkin hari akan berganti malam.

Ara, chika, zee, olla, marsha, mira, flora dan deltha kini sedang berjalan menuju ke sebuah tempat indah lainnya.
kathrin tidak ikut dengan mereka, karena dia memilih untuk menunggu dan memasak makan malam untuk mereka saat kembali nanti.

mereka sudah berjalan jauh dari danau itu, berbagai tempat tempat indah di distrik sheratan sudah mereka kunjungi tadi.

kini perjalanan terakhir mereka menuju ke sebuah pantai, deltha berada dipaling depan bersama flora, dia membuka jalan dengan pedangnya, dia sangat melindungi putrinya, seolah tak ingin ada tanaman liar yg menggores kulit sang putri.

tak lama kemudian, setelah deltha menebas sebuah daun besar yg menutupi jalan mereka, dia berhenti lalu membalikan badannya menatap pada yg lainnya.

"kita sudah sampai" ucapnya dengan senyumannya

"aku bisa mendengar suara ombaknya dari sini" seru olla dengan semangat

"deltha cepat bawa kami kesana" ucap zee

"tentu, ayo lewat sini" jawab deltha

mereka pun bergegas mempercepat langkahnya, tanah yg mereka pijaki sudah berubah jadi pasir pantai yg indah.

hingga akhirnya sekarang mereka benar benar berdiri di pinggir pantai yg sangat indah malam itu, mira yg berada didepan langsung tersenyum bangga menatap ara dan yg lain yg masih kagum dengan pemandangan pantai itu.

"ini dia pantai yg tadi aku bilang pada kalian" ucap mira

"pantai alioth"

"pantai alioth"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"waah udah sih gabisa berkata kata lagi gue, ini keren bangeeet" ucap zee

"gilaa ga ada tempat yg ga keren disini" saut olla

mira, flora dan deltha tersenyum melihat teman teman barunya terlihat sangat menyukai tempat tinggal mereka.

"ayo lihat yg disebelah sana" ucap deltha

mereka semua mengikuti deltha, berjalan menuju ke bebatuan yg ada didepan mereka, dibalik bebatuan itu barulah terpampang dengan jelas pemandangan laut lepas yg sangat indah.

chika dan marsha duduk dibatu karang yg ada disana, sementara ara olla dan zee sudah menyusun rencana, apalagi kalau bukan ingin mandi.

"gausah mandi mandi ya, udh gelap gini kok" omel chika

"iya bener, kalian ga ada yg boleh nyebur kesana bahaya" saut marsha

"yaelah kaga asik banget, baru juga mau" ucap olla kecewa

"pantai ini ga bahaya kan mir ?" tanya ara

"tidak ara" jawab mira

"kita boleh mandi kan ?" tanya zee

A S T E R I ATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang