Setelah pemeriksaan yang sangat lama, kini freen tengah memandangi wajah istrinya yang masih terlelap.
"Kapan kau akan bangun aku merindukan mu bec" ucap freen menggenggam lengan Becky
"Freen, makan dulu kau belum makan dari kemarin" ucap mommy freen yang baru masuk ke ruangan
"Aku tidak lapar mom"tolak freen
"Kau bisa sakit nanti sayang " bujuk mommy
"Freen makan lah dulu, biar aku yang menjaga Becky " ucap Richie yang menghampiri mereka
"Bagaimana jika Becky bangun dan tidak melihat ku dia pasti akan marah nanti" ucap freen
"Jika Becky bangun dan melihat mu tidak makan sama sekali dia akan lebih marah pada mu" ucap Richie
"Richie benar freen sekarang makan lah dulu" ucap mommy freen pun melangkahkan kakinya dengan langkah yang lemas menuju kantin
Setelah makan freen kembali melangkahkan kakinya ke ruangan Becky dengan langkah yang lemas.
"Freen" panggil nam
"Nam" freen pun menghampiri nam
"Ada apa" tanya freen
"Becky " nam mulai menangis
"Becky kenapa " tanya freen
"Dia.."
"Dia apa nam" tanya freen khawatir
"Dia sudah sadar" ucap nam
Mendengar itu freen pun berlari dan masuk ke ruangan Becky
"Becky" panggil freen
Becky yang sedang mengobrol dengan Richie pun menoleh ke arah sumber suara tersebut
"P'freen" ucap Becky tersenyum
Freen berlari kecil lalu memeluk Becky
" Maaf kan aku sudah lalai menjaga mu" ucap freen mulai terisak dalam tangisnya
"P'freen ini bukan salah mu, aku yang terlalu percaya pada orang yng tidak aku kenal" ucap Becky
"Aku sudah menyuruh menyuruh anak buah ku untuk mencari keberadaan non agar dia tidak bisa menyakiti mu lagi" ucap freen
" Jangan terluka lagi aku mohon aku takut kehilangan mu" ucap freen
"Aku tidak akan terluka lagi, apa anak kita baik baik saja kan p' freen" tanya Becky
Freen melepas pelukannya
"Dia baik baik saja, Dia anak yang kuat,sama seperti ibunya" ucap freen mengelus perut Becky
" Syukur lah , aku takut anak kita kenapa kenapa" ucap Becky
"Aku keluar Dulu, aku tidak tahan melihat kebucinan kalian" ucap Richie lalu keluar meninggalkan mereka
Freen pun duduk di samping ranjang Becky
" Becky, terima kasih sudah bertahan" ucap freen menggenggam lengan Becky
"Aku sudah berjanji untuk menua bersama mu jadi aku akan tetap bertahan untuk mu" ucap Becky freen tersenyum lalu berdiri menghadap Becky
"Aku mencintai mu" freen pun mencium bibir Becky lembut dan Becky membalas ciuman freen.
.
.
.
.
.
Selang beberapa hari akhirnya Becky pun di ijinkan untuk pulang.
"Apa sudah semua" tanya freen
"Sepertinya sudah" ucap Becky
"Kalau begitu ayo kita pulang, sini biar aku yang bawa" ucap freen mengambil tas milik Becky
"Tidak perlu p'freen ini tidak berat sama sekali" ucap Becky
"Aku tidak akan membiarkan mu membawa bawa barang, jadi biar aku saja" ucap freen
"Baiklah, ayo kita pulang" ucap Becky
Mereka pun pulang kembali ke rumah freen, setibanya di rumah freen dan Becky di sambut hangat oleh keluarga dan teman temannya.
"Beckyyy aku merindukan mu" ucap irin memeluk Becky
"Kalian semua di sini" ucap Becky yang melihat keluarga dan temannya berkumpul
"Mereka semua kesini untuk menyambut mu" ucap freen
"Ayo masuk dulu nak kita makan bersama" ucap mommy freen
Mereka pun makan bersama, mengobrol dan bersenang senang dengan menonton film bersama.
Hari sudah menjelang malam kini keluarga dan temanya pun berpamitan untuk pulang.
"Becky, Ayo ke kamar" ajak freen
"Tunggu p'freen aku harus membereskan ini dulu" ucap Becky
"Tidak perlu sudah ada pelayan yang akan membereskannya " ucap freen
"Biar saya saja mombos yang membereskannya, lebih baik mombos beristirahat saja karena sedang hamil tidak baik jika kelelahan" ucap bibi mhae
"Baiklah aku akan istirahat" ucap Becky
"Ayo" freen menggenggam lengan Becky dan mereka pun menuju kamar.
.
.
.
.
.
"P'freen" panggil Becky
Freen yang sedang duduk menatap fokus pada laptopnya pun segera menutup nya lalu menghampiri Becky di ranjang
"Ada apa, apa ada yang sakit" tanya freen
"Tidak ada hanya saja hari ini kau belum menyapa anak mu" ucap Becky memanyunkan bibirnya
"Ohh iya aku lupa, maaf ya" ucap freen menepuk jidatnya
Freen pun mendekatkan wajahnya ke perut Becky untuk menyapa anaknya.
" Hai baby , sedang apa di dalam sana?, Daddy sudah tidak sabar ingin melihat mu kau pasti sangat mirip dengan Daddy, sehat sehat ya di dalam sana jangan membuat mommy mu kesakitan" ucap freen lalu mencium perut Becky
"Apa kau tidak mau mencium ku p 'freen" tanya Becky
Freen tersenyum lalu mencium kening hidung pipi dan bibir Becky
"Ayo tidur" ajak freen
"Peluk"rengek Becky
Freen pun memeluk Becky dan menyelimuti tubuh mereka lalu tertidur
