Roommate || GxG || END

10

"gimana lo Udah hamil belum?" tanya zeva

Vana yang mendengar itu reflek memukul kepala zeva

"mulut lo anjing, cewe sama cewe mama bisa buat anak tolol, otak lo di pakek dikit" kesal vana

"eh emang ga bisa ya?"

"tau lah, males gue"

"Van" panggil Lea

"hm" balas vana yang sedang fokus pada ponselnya

"udah ada isi belum di perut lo?" tanya Lea

"anjing, ni bocah lagi, bego banget punya temen" ucap vana

"udah belum Van?" tanya lagi Lea

"tadi gue udah bilang anjing, cewe sama cewe ga bisa buat anak tolol, aelah punya temen dongo semua"

"Bukankah bisa ya?"

"bangsattt, urus noh pacar lo zeva!"

Zeva dan Lea yang mendengar itu kaget, darimana ia tahu jika mereka punya hubungan

"kok tau?" tanya zeva

"eh? anjing!" umpat vana

"kenapa?" tanya polos Lea

"Lo berdua ada hubungan ya anjing? tidak setia kawan lo berdua, ah males banget sama kalian" ucap vana lalu pergi meninggalkan Lea dan zeva.

Diperjalanan menuju asrama vana mengomel sendiri seperti orang gila.

"ga habis pikir gue anjing." gimana vana

"yang gimana? vana udah tau"

"Ya mau gimana lagi"

...

"Halo sas"

"Paan?"

"jalan kuy, bosen gue"

"gue lagi sama keenan, lain kali aja ya muahh" ucap sastra di akhiri dengan ciuman

"Jijik"

Tut

Vana mematikan telfonnya

"ah bisa gila gue anjing."

"mulut lo van." ucap reyna yang tiba-tiba muncul

"anjing! kagetin aja lo"

"Udah dibilang berapa kali? Jangan ngomong kasar lagi, atau mau di aduin bunda?"

"keceplosan tadi" elak vana

"hm"

Vana meletakkan ponselnya kembali, baru saja ia lepas dari ponsel, ada yang menelfon, terlihat dari kontak zeva

"paan?" Tanya vana dalam telepon

"main sini" ajak zeva

"dimana?"

"asrama gue"

"otw"

Tutt

Vana langsung bergegas turun dari kasur nya dan langsung bersiap-siap menuju asrama zeva

Cklek

"woyy, gue dateng malah lagi mesra-mesraan" ucap vana

"eh dah Dateng aja" ucap zeva basa-basi

"mau ngapain lo manggil gue kesini?" Tanya vana yang duduk di kursi

"Main tod kuy" ajak zeva

"ah males" balas vana