9

5.1K 169 3
                                    

"shh sakit banget anjing" gumam vana yang baru saja bangun tidur

"Udah bangun?" Tanya reyna

"diem lo" ucap vana sinis

"hm"

"anjing bibir gue lecet"

"Bantu"ucap vana

"males" ucap reyna bercanda

"ok"

Vana berusaha bangkit dari tempat tidurnya dan pergi ke kamar mandi, walupun area bawahnya masih sakit

Setelah selesai mandi vana bermain ponsel nya.

Cewe keren

woi

Zeva
Paan?

Tolongin gue

Zeva
Emang lo kenapa?

Gabisa jalan anjirr

Zeva
Berapa ronde tuh sampe gabisa jalan?

Ketikan lo anjing

Zeva
Y

*Trauma gue anjing*batin vana

"turun, disuruh makan sama bunda" ucap reyna

"gabisa jalan" ucap vana

"sini gue gendong" ucap reyna dan vana mengangguk

Vana di gendong menuju ruang makan dan reyna menduduki vana di sebelahnya

"vana" panggil Rena

"hm" saut vana

"kamu harus mulai panggil kakak ya sama reyna"

Ukhuk

"gamau ah bun" tolak vana

"vana dia lebih tua dari kamu" ucap Bima

"beda lima bulan doang yah" ucap vana

"Vana"

"iya iya"

"nak reyna, kalo vana ga panggil kamu kakak aduin aja sama bunda ya" ucap Rena

"Iya bun"

Selesai makan vana dan reyna kembali ke kamarnya, vana menonton Drakor favoritnya, dan reyna sedang berurusan dengan laptopnya

"ah bisa gila gue" guman vana yang sudah selesai menonton

Cewe keren

Jalan kuy

Zeva
Ayo aja gue mah, emang lo
diijinkan?

Ga ijin juga gue mah boleh aja

Lea
Yaudah kita jemput lo

Gue tunggu

Vana sedang bersiap-siap untuk pergi bersama temannya itu, vana tidak ijin ke orangtuanya atau ke reyna

Roommate || GxG || ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang