Dua anak laki laki tersebut berlari masuk kedalam mashion meneriaki ibu mereka dengan membawa selembar kertas
Jaemin yang duduk di ruang tamu bersama suaminya hanya menantikan anak mereka berlari kearah mereka
"buna , daddy!, icung juara kelas buna,lihat lihat" girang jisung melihatkan hasil nilai lapornya
"buna daddy mingyu juga juara, buna daddy" girang mingyu pada jaemin dan jeno
"wah pintar nya sayang buna ini" senang jaemin dan mencium jisung berkali kali
Jeno langsung mengendong jisung dan meng ayun ayunkan jisung keatas dengan senang
Sedangkan jaemin melihat mingyu sebentar dan "bagus" ujar jaemin dan mengikuti suaminya yang naik keatas bersama jisung sambil tertawa bersama
>>>>>>
Jaemin dan jeno baru kembali dari luar kota dan mereka masuk kedalam rumah dan langsung mendapat pelukan hangat dari putra putra mereka
"besok kita pergi bermian oke" ajak jisung pada orang tuanya
"tentu sayang"balas jeno dan jaemin barengan dan jeno langsung mengendong putra nya masuk
Mereka menghiraukan mingyu yang sedari tadi meminta pelukan dari jaemin atau jeno
"buna dan daddy lelah ,nanti saja kita bermain nya ya" ujar jaemin pada mingyu dan meninggalkan anak angkatnya
>>>>>
"katakan cisssss" teriak jisung pada orang tua nya
"cisss" balas jeno dan jaemin
Jeno duduk memangku jisung dan jaemin berdiri dibelakang jeno sambil memeluk leher jeno,sedangkan mingyu berdiri disebelah jaemin
"lagi" teriak girang jisung
Jaemin mengambil posisi duduk di paha jeno yang kiri dan jisung di kanan nya sedangkan mingyu berdiri di sebelah jaemim
"cisss" sorak mereka berempat
>>>>>
"boleh ini daddy?"tanya jisung yang berada di gendongan daddy nya
"ambil sayang" ujar jeno yang mengendong putra nya
"buna, mingyu mau ini" bisik mingyu yang berdiri dibelakang jeno dan jaemin"ambillah" balas jaemin dan lanjut ikut memilih bersama putra dan suami nya
>>>>>
"selamat malam sayang" ujar jaemin dan jeno mengecup pipi tembem jisung dan jeno langsung keluar kamar
Sedangkan jaemin berpindah kekasur mingyu di sebelah jisung
Jaemin mendekatkan bibinya pada pipi mingyu ,diam sejenak dan langsung berdiri berlalu pergi meninggalkan mingyu yang sudah berdebar menantikan kecupan buna nya
Segera mingyu duduk saat memandang pintu sudah di tutup,ia hanya menatap pintu yang tertutup rapat
>>>>>
"selamat atas kelulusan mu sayang, mau jalan jalan kemana kali ini" goda jaemin pada putra nya yang sudah melebihi tinggi dari nya
"ke china " balas jisung dan memeluk kedua orang tua nya
"selamat atas juara kelas mu ya mingyu,mau hadiah apa?" tanya jaemin pada mingyu yang berdiri di sebelah jisung saat pelukan terlepas
"aku ikut hyung saja buna" balas mingyu seadaanya
"hallo mingyu " ujar gadis yang berdiri di belakang jaemin
"hallo eomma jisung ah eomma mingyu ah" salam gadis tersebut pada jaemin
"hallo wonyoung" balas jaemin
"kalian akan pergi jalan jalan berdua?" tanya jeno pada mingyu
Terdiam sebentar hingga jisung berujar
"tidak apa,daddy dan buna pasti mengerti urusan anak muda" canda jisung dan mendorong adiknya dan teman nya agar jalan bersama
"hati hati adikku" timpal jisung dan kembali melihat orang tua nya
"baiklah ,aku tau daddy dan buna akan mengajakku makan bersama lagi" ujar jisung dan ia memeluk bunanya dari belakang
"ck kenapa kau tinggi sekali dan berat" kesal jaemin saat jisung berjalan sambil memeluknya dari belakang
"sepertinya aku terlalu banyak minum susu saat kicik" balas jisung dan semakin menempel pada buna nya
"buna mu keberatan sayang " ujar jeno dan menepuk pantat anak nya
"daddy" kesal jisung dan melepaskan pelukan bunanya
"wleee" ejek jeno dan menarik istrinya menjauh dari anak tinggi nya
"yaaa" teriak jisung berlari mengejar kedua orang tua nya
Sedangkan di ujung lapangan,ada mingyu dan wonyoung melihat kehangatan mereka bertiga
"aku sempat berfikir ,aku bukan anak mereka,mereka selalu memanjakan hyung saja" gumam mingyu pada wonyoung
"ck,yaa kau jangan berfikir seperti itu,buktinya kau juga disayang mereka hingga menjadi anak sebesar ini,ayo kita jalan jalan" ajak wonyoung dan menarik mingyu keluar dari sekolah
Sesampai nya dirumah mingyu segera masuk kemar nya bersama hyung nya,ia lihat hyungnya sedang menata pakaian di koper
"hyung akan kemana?" tanya mingyu dan duduk di tepi kasur hyungnya
"kita kan akan kechina,ayo siap siap daddy dan buna juga sedang siap siap" ujar jisung dan menarik koper adiknya di ujung kamar
"boleh aku tidak ikut" gumam mingyu pada jisung
"tidak seru jika tidak ada adik ku nantinya,sini aku siapkan saja " ujar jisung dan membuka lemari baju adiknya
"apa sudah selesai sayang?" tanya jaemin yang baru masuk kedalam kamar anak anak nya
"aku sudah buna,bantu periksa buna,juga kopernya tidak mau di tutup " ujar jisung yang masi sibuk memilih baju adik nya
Jaemin kembali merapikan pakaian anak nya agar muat kedalam koper semuanya
Setelah selesai ia langsung menutup kopernya
"buna bantu mingyu juga ya,aku tidak bisa merapikan kedalam koper" pinta jisung pada buna nya
"buna panggil bibi song sebentar" ujar jaemin dan keluar dari kamar,tidak lama bibi song masuk dan membantu mingyu merapikan kopernya
Kini mereka makan malam bersama ,diselingi dengan canda tawa juga
"kita akan berlibur seminggu saja di sana,lagi pula jisung harus mulai membantu daddy di kantor dan mingyu juga harus membantu buna di toko" ujar jeno pada dua putra nya
"ah aku malas kekantor seperti daddy " rajuk jisung pada jeno
"kalau begitu ,tidak usah belanja belanja lagi" timpal jaemin
"aku ingin menjaga toko dan bermain main di toko buna saja " ujar jisung lagi "kita ceng saja,adikku saja yang dikantor dan aku yang menjaga toko ,ya ya ya " bujuk jisung pada dua orang tuanya
"tidak bisa sayang ,sekarang sana tidur besok kita akan berangkan pagi pagi sekali " ujar jaemin dan membantu para pelayan membereskan meja makan
Maaf ya udah mulai ga nyambung,bentar lagi bakal aku end in
Jangan lupa vote yah
KAMU SEDANG MEMBACA
dream nana
Fantasyseandainya jaemin tak pulang larut malam saat itu demi menambah uang pengobatan nenek nya, seandainya jaemin mendengarkan perkataan nenek nya seandai nya jaemin cukup kuat malam itu ya semua seandainya didalam benak jaemin ,jika sudah terjadi apa g...
