"buna" panggil jisung saat mereka sudah sampai di vila penginapan
"buna jawab jisung " ujar jeno mengingatkan jaemin
"apa"
"buna,boleh icung membuka ini?" tanya jisung pada kue yang di beli jaemin di jalan tadi
"ya"
"terimakasih buna"
Jeno tersenyum dengan cara anaknya memperlakukan jaemin,walaupun jaemin ketus pada nya tapi jisung tetap berlaku baik pada jaemin
"buna ingin makan apa?" tanya jeno pada jaemin
"aku...terserah saja" balas jaemin dan ia asik memainkan ponselnya lagi
"baiklah" balas jeno dan ia langsung memesan menu makan malam mereka
Setelah itu jeno sibuk dengan orang seberang telfonnya dengan jisung yang asik makan sambil menonton di tap nya
"mungkin 1 atau 2 tahun perkiraan istriku akan selesai terapi nya disana"
.....
"perusahaanku stabil dan aku akan mengontrolnya dari sana saja nantinya,aku minta bantuanmu,istriku ingin berlibur diluar negeri saja..hmm baiklah mungkin 1 bulan lagi kami akan pindah ..aku tutup dulu"
Setelah itu jeno meletakkan ponselnya diatas nakas dan menyusul jaemin yang tiduran di atas kasur
"buna ...semua sudah beres dan bulan besok kita sudah bisa melakukan kepindahannya " ujar jeno memeluk jaemin
"lalu dia akan tinggal dengan mommy kan?"
"tentu saja ia akan tinggal dengan kita,ia masi kecil buna" balas lembut jaemin
"aku tak mau melihatnya "
"buna...baiklah saat kita pindah ia juga akan tinggal dengan mommy" furtasi jeno pada jaemin
****
Tak terasa hari ini jeno dan keluarga kecilnya akan pindah ,jeno benar benar mengabulkan perminta an jaemin untuk meninggalkan jisung di canada saja ,sedangkan ia dan jaemin akan berangkat ke parisKini mereka sudah berada di bandara canada,jeno menatap iba jisung yang asik dengan tap nya
"nana,apa kau sehat sayang?" mertua jaemin
"ya,aku dan jeno akan langsung berangkat mom" balas jaemin
"icung, daddy dan buna akan berangkat lagi,buna harus berobat dulu,nanti saat buna sembuh kita berkumpul lagi" jalas jeno pada jisung
"buna sakit?"tanya jisung menatap jaemin"buna sakit apa?.....dimana yang sakit buna....apa di perut luka buna?" tanya jisung penasaran
"kau tak perlu tau,dan jangan seperti itu lagi" kesal jaemin dan ia langsung berjalan meninggalkan jisung
"boy...nanti buna dan daddy akan sering sering kemari untuk liburan bersama...daddy pergi yah sayang" buru buru jeno mengalihkan tatapan sendu jisung karna perkataan jaemin
"mom,dad aku titip jisung,aku juga akan mengontrol kesehatan mental jaemin disana " jeno memeluk daddy dan mommy nya
"jaga kesehatanmu sayang,dan bersabar dengan sikap nana yah" ujar teayong mengelus rambut anaknya
Setelah itu jeno berlari mengejar jaemin yang sudah lumayan jauh
"buna" panggil jeno pada jaemin
Jaemin berdecak dan ia langsung berbalik menghadap jeno
"aku tak ingin di panggil buna,jeno aku tak ingin orang lain tau aku sudah punya anak di paris nanti" kesal jaemin dan memutar bola matanya,menandai ia sudah jengah dengan sikap jeno

KAMU SEDANG MEMBACA
dream nana
Fantasiseandainya jaemin tak pulang larut malam saat itu demi menambah uang pengobatan nenek nya, seandainya jaemin mendengarkan perkataan nenek nya seandai nya jaemin cukup kuat malam itu ya semua seandainya didalam benak jaemin ,jika sudah terjadi apa g...