Saat ini Kalea bersama Jihoon di basecamp nya, ia tak langsung pulang. Kalea terpaksa mengikuti perintah Jihoon. Disana Jihoon bersama Heeseung dan Felix tengah menenggak alkohol, bahkan Jihoon sekarang sedikit melantur ketika diajak bicara, keadaan ini membuat Kalea resah.
"Ji, gue mau pulang" ucap Kalea sedikit cemas
"Nggak, temani aku sayang" ucap Jihoon yang saat ini mabuk sembari menyenderkan kepalanya di bahu Kalea
Waktu sudah menunjukkan pukul 8 malam,
Kalea sangat ingin pulang, ia terpaksa membiarkan Jihoon dan teman-temannya mabuk"Ji, jangan minum banyak" Ucap Kalea, jujur saja Kalea sedikit mencemaskan keadaan Jihoon
"Aku juga sayang kamu" Ucap Jihoon yang melantur itu
Sedangkan teman-temannya Jihoon yang lain sudah tak sadar akibat terlalu banyak menenggak alkohol.
"Gue harus gimana ? Gak mungkin Jihoon ngebiarin gue pergi gitu aja" Ucap Kalea
Satu jam berlalu, Kalea hanya diam menemani Jihoon yang mabuk itu, sampai Jihoon tak sadarkan diri.
"Waktu yang tepat, buat gue kabur" Batin Kalea
Kalea melepaskan pelukan Jihoon secara perlahan, dan berhasil melepaskan pelukan itu, Kalea berjalan mengendap-endap keluar.
"Akhirnya gue bebas" Kalea berlari secepat mungkin, ia takut jika Jihoon mengetahui nya
Dipertengahan jalan, tepat nya di taman sungai itu, kalea memberhentikan langkahnya, ia melihat seorang yang menatap sungai dengan tatapan sendu nya. Kalea menghampiri nya karena seperti mengenali seseorang itu..
"Hai ?" Ucap Kalea sembari menepuk pundak seseorang itu dari belakang
Seseorang itu menoleh,
"Doyoung ?" Ucap Kalea
KAMU SEDANG MEMBACA
Asmaraloka Junkyu
Подростковая литература"𝒎𝒂𝒂𝒇, 𝒂𝒌𝒖 𝒉𝒊𝒅𝒖𝒑 𝒅𝒆𝒏𝒈𝒂𝒏 𝒃𝒂𝒏𝒚𝒂𝒌 𝒌𝒆𝒌𝒖𝒓𝒂𝒏𝒈𝒂𝒏" -𝑱𝒖𝒏𝒌𝒚𝒖 [Ganti judul]