"Dobby ingat pesan hyung ya. Dobby harus pulang sama hyung atau hyunsuk. Dobby gak boleh pulang sama siapapun. Dobby kalau ada apapun langsung ke kelas hyung. Kelas hyung ada di ujung lantai 2. Terus Dobby juga...."
"Udah kali kyu kasih kebebasan buat adek loe. Kasihan kan udah di bolehin sekolah malah loe kekang gitu," suara Hyunsuk membuat Junkyu menatapnya tajam.
Seenaknya memotong pembicaraan dia dan Doyoung.
"Loh... Hwanie kok di sini?" Perhatian Junkyu teralihkan dengan seseorang di samping Hyunsuk.
"Sengaja buat jagain Dobby. Lagi pula nanti juga ada Haruto kan. Jadi loe gak usah khawatir," ujar Hyunsuk bangga.
"Loe emang the best sih cuk," Junkyu merangkul Hyunsuk begitu keras.
"Cak cuk cak cuk !! Nama gu Hyunsuk ya!" Junkyu tertawa.
"Pagi Junkyu hyung, Hyunsuk hyung," sapa Jaehyuk dengan nada happy.
"Pagi Jae,"
"Loe bawa siapa tuh?" Tanya Hyunsuk.
"Pagi .. kok kalian pada di sini sih?" Asahi datang dengan Haruto dan menyapa semua.
"Ini Jeongwoo adik gue... Dia tadinya homeschooling tapi dia terus ngerengek mau sekolah di sini," jawab Jaehyuk yang sempat terpotong oleh Asahi.
"Hallo semuanya gue Jeongwoo," sapa Jeongwoo.
"Yaudah kalian masuk ke kelas deh. Dobby bareng Haruto ya. Nanti istirahat ketemu di kantin," ujar Junkyu memegang pundak Doyoung lalu mengusak rambutnya dan terakhir mencium tepat di tengah rambutnya.
"Ayo Doyoung," ajak Haruto.
Doyoung mengekor pada Haruto di ikuti Junghwan dan Jeongwoo.
"Jagain ya to!" Teriak Junkyu. Haruto hanya mengangkat jempolnya.
"Jae, Sa, duluan ya. Gue sama Ucuk harus ke ruang osis dulu," ujar Junkyu lalu melangkah sambil menarik tangan Hyunsuk sebelum mendapat protes darinya.
"Lucu ya mereka.. sempet berantem tapi sekarang keliatan kayak gak terjadi apapun," ujar Jaehyuk
Asahi melangkah tanpa menghiraukan Jaehyuk.
Di jalan menuju kelas Haruto, seseorang memanggil Doyoung.
"Hai..." Sapanya
"Ha ... Hai juga kak," sapa Doyoung dengan wajah tegang.
"Gak usah tegang gitu lah," Doyoung hanya tersenyum canggung.
"Loe gak boleh deket sama Dobby! Kak Junkyu bilang Dobby gak boleh deket sama loe! Minggir!" Haruto menarik tangan Doyoung menuju kelas lalu mendorong tubuh Jihoon. Junghwan mengekori keduanya.
"Hallo Ji Hyung," sapa Jeongwoo.
"Hai Woo..." Sapa Jihoon balik.
"Ji hyung ada masalah ya sama mereka?"
"Gak tau tuh Woo. Kakak mereka sama mereka aneh. Termasuk kakak loe juga,"
"Jaehyuk Hyung juga? Memangnya Ji hyung lagi berantem ya?"
"Loe masuk kelas aja. Itu jadi urusan gue. Pamit ya Woo.. belajar yang bener," Jihoon pergi setelah sedikit mengusak rambut Jeongwoo.
Jeongwoo baru aja sekolah tapi udah di buat pusing.
"Kayaknya gue salah situasi masuk ke sini," gumam Jeongwoo.
__________________💎_________________
Jam istirahat berbunyi beberapa menit yang lalu. Haruto terus menemani Doyoung sejak pagi. Haruto ingat janjinya dengan Junkyu tempo hari untuk menjaga Doyoung terutama dari Jihoon.
KAMU SEDANG MEMBACA
What You Waitin' For?
FanfictionKata orang Jodoh gak akan pergi kemana-mana apa iya seperti itu? bukankah semua berhubungan dengan takdir? Jika takdir sudah di putuskan maka tidak akan bisa berubah apakah dia takdir yang Tuhan kirim untukku? atau dia hanya masa lalu kecil yang...