PART 21

2K 141 14
                                    

Haiii 👋...

Seperti biasa jangan lupa untuk memberikan vote & coment kalian ya 🌟...

🌹🌹🌹

Sorry for typo !!

Selamat membaca 🤗

🐶.🐰








Siang ini seperti yang sudah jeno rencanakan dihari lalu untuk bertemu hyunjin dan bicara. Setelah selesai jeno kembali bertemu dengan guanlin dicafe milik pria jangkung itu untuk bicara

“maaf aku mengganggu mu” ucap jeno

“tidak apa-apa. Memangnya ada apa?” tanya guanlin

Keduanya sudah duduk disalah satu meja café untuk berbincang “begini, aku memutuskan untuk kembali, mengambil alih perusahaan. Karena seperti yang kau tahu mark hyung tidak bisa mengurus semuanya sendiri terlebih lagi haechan tengah mengandung” tutur jeno menjelaskan

“lalu?”

“alin, kau mau kan jadi sekertarisku lagi” tawar jeno

Guanlin menghela napas panjang “Jeno kau juga sudah taukan aku sudah memiliki café ini nanti siapa yang akan mengurusnya, sedangkan aku juga tidak ingin renjun mengurusnya sendiri”

“Lalu aku harus bagaimana? Kalau aku mencari sekertaris baru yang ada aku bakal kesulitan lagi harus mendekatkan diri dengan orang baru”

“tapi jeno, siapa yang akan mengurusi usaha ku ini. Café ini saja baru buka beberapa bulan” ucap guanlin

Jeno terlihat lesu mendengar ucapan guanlin “baiklah, akan kucoba nanti untuk mencarinya”

Guanlin tersenyum “kau harus bisa beradaptasi dengan teman baru jeno” ucap guanlin menepuk bahu jeno pelan

Guanlin tersenyum “kau harus bisa beradaptasi dengan teman baru jeno” ucap guanlin menepuk bahu jeno pelan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🐶.🐰

“Sayang aku pulang” ucap jeno diambang pintu

“DIDAPUR”

Itu bukan suara jaemin, tapi suara haechan yang menyahuti. Dengan langkah pelan jeno berjalan mencari asal suara dan menemukan 3 perempuan itu tengah asik membuat adonan, jeno sampai menggeleng melihat ketiganya yang begitu atusias untuk membuat kue. Dengan wajah yang masing-masing terdapat tepung terigu,jeno juga terkekeh jika melihat ketiganya

“jeno?” ucap jaemin saat melihat jeno sudah pulang

“kau mau makan? Akan kubuatkan” tawar jaemin

“tidak perlu sayang. Aku sudah makan tadi sebelum pulang bersama guanlin” tolak jeno tidak ingin mengganggu jaemin dan dua wanita lainnya

“lanjutkan saja” ucap jeno kemudian berlalu pergi, tidak lupa lelaki itu memfotokan ketiganya untuk ia tunjukan pada guanlin dan mark. Itu pemandangan lucu menurut jeno dengan raut wajah yang serius dengan kegiatan masing-masing

I Want You || Nomin GS ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang