where am i {boboiboy solar}

☀chapter 13☀

Beralih ke sisi lain...

Solar DA lagi lagi melamun dan saat ia melamun ia melihat seorang gadis yang tinggal di sebelah kamar solar DA.

Solar DA pun tersenyum tipis, memang ia ingin sekali berteman dengan nya, namun ia cukup gengsi untuk berkenalan dengan nya.

Apakah dia akan bisa berteman dengan nya?

Atau kah nanti akan membenci nya?

Perkataan itu yang masih terngiang di kepala nya.

Gadis yang sedang di lihat solar DA dari jendela. Itu sedang memetik bunga yang ada di sana. Tiba-tiba saja solar DA merasa bosan, lalu ia melangkah kan kaki nya di teras kosan nya, dan ia duduk di tangga kecil yang ada di sana.

Ia memandang pemandangan yang ada di sana, termasuk gadis itu.

Setelah solar DA duduk, dan memandangi pemandangan di sana, ia kemudian kembali mengingat kenangan nya, saat kecil dulu.

Flashback on...

"Ahahaha kau tidak bisa mengejar ku"

"Ooh.. Kau meremehkan aku ya?

" Mari sini kau!! "

Saat ini solar berada di tangga kecil yang ada di rumah nya. Lalu salah satu kakaknya pun mengajak nya untuk bermain bersama.

"Yo! Solar ngapain sih di situ aja.. Ayo ikut kami bermain, jangan sendirian aja, sini"

Lalu solar yang sedang melamun karena melihat kakaknya itu bermain bersama.

Lalu kakak sulungnya yang bernama halilintar pun menghampiri nya dan mulai melepas topi yang solar kenakan, kemudian ia mengusap rambut sang adik bungsu nya dengan pelan. Dan solar sedikit terkejut dengan kakak sulungnya itu.

Puk!...

"Hemm? "

"Kenapa kau tidak ikut bersama kami? Ada masalah? Solar aku tau kau itu suka di bully, tapi kau jangan menjadi orang yang tertutup, kalau kakak memberikan pelajaran kepada para pembully itu kau jangan merasa kalau itu adalah kesalahan mu. Kau tak membebani kakak solar. " Katanya sambil tersenyum tipis, namun penuh makna yang dalam.

"Jadi, kalau ada masalah atau ada yang membebani mu, bicara saja, aku akan menjadi seorang pendengar yang baik untuk mu" Sambung nya lagi.

Solar merasa sedikit lega, walaupun ia tidak mempunyai teman seperti yang lain, di sisi lain ia memiliki seorang kakak yang dapat mendengar keluh kesah nya nanti.

"Iya, solar bakal ngomong sama kak hali kalau ada yang nakal sama solar. "

"Bagus" Jawab nya, dengan tersenyum tipis.

Flashback the end...

Setelah secara tiba-tiba, ia teringat pada momen yang hangat itu bersama kakaknya, ia kemudian baru menyadari bahwa ia selama di sini merasakan kesunyian yang pernah di alami oleh nya dulu, tapi walaupun begitu ia tetap ingin tinggal sendiri. Masa lalu itu biarkan menjadi ke kenangan terindah bagi nya.

Tanpa ia sadari ia mengeluarkan air mata yang membasahi pipi nya. Dengan cepat ia mengusap air matanya dengan kasar, walaupun ia kembali ke rumah nya yang penuh dengan kenangan itu tidak akan mengubah apapun. Terlebih lagi ia mengatakan nya sendiri bahwa dia tidak akan kembali lagi itu yang pikir kan oleh nya 'saat ini'.

Next beralih ke solar...

Setelah mendengar cerita dari Thorn DA, solar menjadi merasa sedih, kecewa, malu ya saat ini yang ia rasakan.