jax terheran heran mengapa disaat ia menatap wanita tersebut, ia merasa ingin sekali menghampirinya
namun perasaan itu harus terhenti setelah coach menyerukan suara peluit untuk kembali memulai latihan mereka
disisi lain, ana tengah berjalan seorang diri menuju rumah
ana melangkah secara perlahan dengan hati yang tidak rela harus pergi meninggalkan jax tanpa berpamitan
untuk terakhir kalinya, ana pergi mengunjungi jembatan yang dimana tempat itu adalah tempat pertama kali ana melihat kembang api secara langsung
ia tak kuasa menahan tangis yang ia pendam. air mata bercucuran karena ana sangat merindukan momen bersama jax di jembatan tersebut
"mengapa aku harus berpisah dengannya. apakah pertemuan kemarin tidak ada artinya sama sekali? apakah jax akan benar benar memiliki pasangan baru nantinya?"
ana selalu bertanya kepada dirinya sendiri sembari menatap air danau yang tenang dengan di iringi hembusan angin yang sangat kencang
ana membuka ponselnya untuk mengambil foto danau tersebut lalu diposting di akun instagram pribadinya
"memories" caption ana untuk melengkapi postingannya
jam menunjukkan pukul 20.00, latihan hari ini telah usai. semua teman teman termasuk jax sendiri beranjak pergi menuju rumah mereka masing masing
sesampainya dirumah jax langsung bergegas menuju kamarnya
saat dikamar jax mendapati sang adik yang tengah asyik memainkan ponselnya di atas ranjang
"josef, kenapa kamu disini" tanya jax
"AC kamar aku mati" dengan santai josef menjawab
"geser" ucap jax sembari melepas kaosnya lalu membaringkan tubuhnya di atas kasur
jax mengeluarkan ponsel dari saku celananya dan melihat akun sosial media miliknya
ditengah ke asyikan nya, jax melihat postingan terbaru milik ana
postingan tersebut berupa foto danau yang dimana tempat itu adalah tempat dimana pertama kali kedekatan mereka dimulai
ditambah lagi dengan caption ana yang menandakan bahwa ana memang sedang berada disana
dengan cepat jax memakai kembali kaos nya lalu bergegas pergi menuju jembatan
setibanya jax disana , ia langsung memarkirkan mobilnya dan bergegas mencari keberadaan ana
"ANAA ANAAA"
"WHERE ARE YOU ANAA" jax berusaha memanggil manggil nama ana namun tak ada balasan sama sekali
kurang lebih 30 menit jax mencari mengelilingi area jembatan namun tak kunjung menemukan ana
karena jax merasa putus asa, akhirnya ia memutuskan untuk kembali ke mobil
saat ia sudah membuka pintu mobilnya, jax kembali mengalihkan pandangan nya ke arah jembatan dengan harapan jika ana akan muncul dihadapan nya
namun sayangnya harapan jax telah pupus
hanya ada hembusan angin yang kencang membuat tubuh jax menjadi kedinginan
tak lama jax pun akhirnya terpaksa harus memasuki mobil dan pergi menuju rumah
"kak habis dari mana?"tanya josef
"ada urusan bentar" lirih jax
"kenapa mukanya lesu gitu" tanya josef yang keheranan
KAMU SEDANG MEMBACA
jared pena
Fanfiction"t-tau darimana?tidak usah mengarang cerita" -ana "jika aku mengarang cerita, mengapa kau bertanya aku tau darimana?hm?" -jax