Bunda Inay

359 8 0
                                    

Bian bersama teman temannya sudah bersiap untuk berangkat ke Malaysia untuk berlibur selama tiga hari

"Yu woi udah di tunggu sama pesawat"ujar Yusup

"Yu yu '

Mereka berjumlah 15 orang

Pesawat pun melaju meninggalkan Indonesia berangkat ke Kuala lumpur Malaysia.....

***
Nabil dan Abi sekarang sudah membeli rumah kecil lumayan lah

"Bu ,Nabil ,kita terpaksa tidur di rumah kecil ini , insya Allah nanti aku beli rumah yang lebih besar"

"Ga papa ayah yang penting tidur '

Mereka pun segera berkemas

"Yah Sekolah ku gimana "

"Lanjutkan insya Allah ayah masih bisa biayain sekolah kamu '

"Yah ,biaya pengobatan nenek tiap bulan sebesar 50 juta sedangkan perusahaan ayah bangkrut, gimana dong "

"Ayah juga bingung"

"Kenapa sih harus ada yang korupsi segala di perusahaan ayah "

"Udah takdir Allah"

"Nabil jangan terlalu mikirin masalah ini ,biar ayah aja yang mikirin"

"Ayah hiks hiks hiks hiks"

"Udah dong sayang jangan nangis terus"

*****
Di Malaysia

Adhitya yang masih camping di gunung sekarang  sedang memasak di tungku karena lupa tak bawa kompor khusus camping

Adhitya bertugas membuat Api
Gita bertugas memasak lalu Ryu dan yang lain tugas tadi nyari kayu bakar

"Nyerah aku gak bisa"ucap Adhitya karena ia tak biasa' memasak menggunakan tungku

"Ah dasar anak bunda,sini aku aja" ucap Ryu

Kini gantian Ryu yang membuat  tungku api

Akhirnya apinya nyala

"Cemen Luh Adhitya hahaha "

Karena api sudah besar jadi buru buru mereka memasak

Mereka hanya memasak mie dengan sosis dan baso tapi perjuangan bikin apinya itu loh

Karena yang ikut Camping sekitar belasan orang jadi mereka memasak 20 bungkus mie instan dicampur sosis dan baso
Di sajikan di mangkuk besar disantap
oleh semuanya

Mie baso sosis dengan mangkuk yang besar siaf dinikmati

"Teman teman semua ayo makan"teriak Ryu

Semua yang ikut Camping kini tengah menikmati semangkuk besar mie instan yang disantap bersama

Sungguh makan bersama adalah kenikmatan

Setelah makan mereka kembali pada aktivitas masing masing yaitu berkemas karena mereka akan pulang hari ini juga mungkin akan sampai di rumah malam hari

Drt drt drt

Hanpone Adhitya bergetar tanda ada yang menelpon

[Halo Assalamualaikum kakak ]

Ternyata yang nelpon bunda

[Halo waalaikumsalam bunda ]

[Kakak hari ini pulang kan ]

"Iya bund "

[Kapan ,biar bunda jemput]

"[Mungkin malam bunda ,jangan bunda yang jemput pak supir aja ]

Kesabaran seorang istri Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang