Season 3

129 2 0
                                    

Tadinya mau aku TAMAT karena males nulis tapi gak nulis bosen juga
Jadi aku izin lanjutkan cerita ini
Ke season 3
Bunda Inayah dan ayah Roni sudah meninggal dunia . Ini cerita anak anaknya bunda Inayah
Yang suka boleh mampir yang kurang suka jangan di paksa .

Abidzar berusia 20  tahun ia mengikuti jejak sang kakak menjadi dokter ,baru jadi perawat sih tapi segitu juga Alhamdulillah

Adhitya yang kini berusia 36 tahun ia sudah Sukses dengan mendapatkan gelar sarjana S3 kedokteran
Bahkan Adhitya sudah membuka rumah sakit yang ia bangun dari nol
Adhitya akan melangsungkan pernikahan dengan kekasihnya yaitu Gita Sucita

Fabian masih menduda

******
Pagi ini mereka sedang sarapan bersama

"Bibi masak nasi liwet ,sama ikan goreng"

"Cocok banget bi "

"Kakak gimana persiapan pernikahan"

"Sudah 80%" ucap Adhitya

"Abidzar gimana magangnya lancar?

"Sedikit ada kendala "

"Kendala ?"

"Kadang aku suka pusing pas ngerawat pasien lansia " ucap Abidzar

"Emang kenapa?"

"Suka marah marah , suka bentak bentak aku " ucap Abidzar dengan gaya manjanya

"Namanya juga lansia "

"Ya aku kan gak biasa di bentak "ucap Abidzar

"Sabar dasar anak bunda"ucap Adhitya

Susana tiba tiba hening saat ada kata " Bunda "

"Maaf "ucap Adhitya

"Santai, namanya juga bunda kita ya kan gak mungkin kita lupakan "ucap Fabian

"Aku kenyang" ucap Abidzar sambil bangkit dari duduknya

Abidzar pergi ke garasi lalu mengambil mobilnya ,ia mengendarai mobilnya ke rumah sakit

----
Abidzar kini sudah sampai di rumah sakit
Seperti biasa ia merawat pasien pasien di rumah sakit

"Abidzar tolong bantu saya" ucap dokter Gio

"Ok "

Abidzar membantu dokter Gio merawat seorang pasien yang tengah berjuang melawan penyakit jantung

"Kamu bantu rawat,dan pantau saja ya" ucap dokter Gio

"Baik "

Begitulah Abidzar tiap hari merawat pasien pasien di rumah sakit

----















Kesabaran seorang istri Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang