Pagi ini, nasya dan nathan sudah sampai di parkiran sekolah
"El nanti aku mau kerja kelompok" ucap nasya
"Dimana?"
"Dirumah aldo"
"Berdua?"
"Ngga, kita bertiga"
"Ntar aku anterin"
"Oke"
Lalu nasya pun menuju ke kelas
"Eh sya lo kapan kerja kelompok nya" tanya karin
"Nanti dirumah aldo"
"Gw aja besok kata si udin"
"Tapi ga papa sih katanya rumah udin deket sama rumah defan" lanjutnya
"Lo suka sama defan?" ucap nasya dan rara bersamaan
"Sstttt iya pokoknya gitu deh"
"Baru tau gw" celetuk rara
_________
Kringgg
Bel pulang
Saat bersiap-siap nathan di panggil oleh defan, daren, dan farel
"Than lo gak ke markas" ucap farel
"Iya nanti gw ke markas"
"Bawa makanan yak" ucap daren
"Iye gw bawain, mau apa"
"Serah penting gw gak kelaperan"
"Iya gw cabut dlu, mau nganter bini kerja kelompok"
Nathan pun bergegas menuju kelas nasya, saat dikelas nasya, nasya sudah tidak terlihat
dimanakah?
Akhirnya nathan bertanya ke karin dan rara
"Lo tau nasya?" tanya nathan
"Eumm tadi udah keluar" jawab rara
"Sama siapa?"
"Sama aldo"
"Oke thanks"
Dengan cepat nathan keluar dan mengecek hp nya. Saat nathan mengecek hp nya tidak ada notif satu pun dari nasya
"Ini hp gw gak ada paketannya apa gimana sih anjg" ucap nathan sedikit emosi
Istri
Dimana
Kenapa gak nungguin
Langsung pergi aja, tdi kan udah bilang bakal dianterNathan pun menuju ke markas, dengan perasaan yang kesal karena nasya tak memenuhi janjinya
"Lah ini dateng, panjang umur bos" ucap daren
"Mana bos makanannya?" tanya daren
"Nih beli aja sendiri" ucap nathan tak mood sambil memberikan uang 200 ribu
"Ini gw beliin pangsit 7 yak" ucap daren sambil menghitung jumlah anak di dalam markas
"Serah" ucap nathan
"Oke"
"Kenapa lo than" tanya farel
Nathan tetap diam
"Katanya lo mau nganterin bini lu kerkel" lanjut farel
"Gatau gw pusing, nasya gw telfon gak bisa, padahal tdi gw udah bilang bakal gw anter"
"Ya mungkin bini lu sibuk bos" tambah defan
"Se sibuk-sibuknya masa sih gak bisa ngabarin gw"
"Waduh gw udah gatau lagi ya, soalnya ini urusan rumah tangga" ucap defan
Nathan pun membaringkan dirinya di kamar khusus milik nathan
Karena pikirannya sangatlah penat, memikirkan nasya yang sampai sekarang belum menghubungi nathan
Setelah dua jam di markas, kini nathan kembali ke apartemen. Bagaimana pun juga nathan harus kembali.
Sesampainya di apartemen, nathan belum menemukan nasya
dimana sih lo
Setelah 10 menitan, nasya datang
"Darimana lo" tanya nathan dengan nada dingin
"Kerja kelompok, kenapa el"
"Lo tanya kenapa? Lo kemana aja gw tungguin diparkiran ternyata lo udah jalan sama si aldo, gw chat lo gak bales seenggaknya lo kabari gw" jelas nathan mengeluarkan unek-uneknya
"Kamu kok pake lo-gue, tadi aku diajak aldo bareng" ucap nasya
"Lo lebih milih aldo daripada gw suami lo sendiri" ucap nathan emosi
"Apa lo suka sama aldo"
"Kamu jangan ngaco ya, aku tadi kerja kelompok, aku gak buka chat sama sekali" jelas nasya dengan nada yang mulai tinggi
"Apa gw ga sepenting itu dihidup lo"
"Katanya bertiga, kenapa lo mau diajak aldo, apa lo gak mikirin temen lo satunya"
"Lo seharusnya mikir"
"El kamu jangan kayak gitu, aku gak suka sama aldo, temen aku sakit jadi kita hanya berdua. Kamu apa-apaan sih nuduh yang engga-engga" ucap nasya tak terima
"Gw kecewa sama lo sya" ucap nathan lalu pergi
Nathan membawa motor dengan kecepatan tinggi, ia menuju ke rumah mamahnya
"Eh ada anak ganteng" celetuk mama nathan
"Nasya kemana than" tanya mama
"Nasya dirumah, nathan mau tidur disini" ucap nathan langsung meninggalkan mamahnya
'Pasti lagi berantem'
Nathan pun tidur dikamar lamanya itu, ia sangat kecewa dengan nasya.
Keesokan harinya, nathan bersiap-siap berangkat sekolah. Ia berangkat dri rumah mamahnya. Jika ditanya seragam nathan, dirumah mamahnya ia masih memiliki seragam yang lama
Untuk saat ini nathan berusaha menghindar dari nasya, ia tak mau marah lagi didepan nasya. Sesungguhnya nathan sangat rindu dengan nasya, tapi gengsinya sangat besar
_______
Gimana nih, ceritanya? Jangan lupa vote ya!!!
![](https://img.wattpad.com/cover/344798371-288-k386958.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
NATHASYA [END]
Подростковая литератураDijodohkan dengan seorang mostwanted ketua geng motor? Perjodohan? Nikah muda? Nasya dan Nathan menikah disaat SMA perjodohan yang dilakukan oleh kedua orangtua mereka berdua. Di umur yang masih mudah untuk menjalani rumah tangga. Bagaimana kehid...