W
A
R
N
I
N
G
Plis jangan pelit jempol dong
Tinggalin jejak tangan kamu,kasih aku dukungan dengan cara vote tekan icon ⭐
Terima kasih✨
Happy reading
💐💐💐
Malam ini Paul berniat ingin mengunjungi Oma yang beberapa hari ini terus terngiang di kepala nya,dia merasa bersalah karena sepulang nya dari kegiatan di Cianjur belum sekalipun dia bertemu dengan nenek nya itu.Hanya lewat virtual saja setiap malam tidak pernah terlewat Oma menelpon cucu kesayangannya.
Dia terlihat menawan dengan setelan casual nya,tak banyak barang yang dia bawa hanya perlengkapan untuk ke kampus saja.Malam ini dia berniat tidur di sana dan mungkin akan tinggal beberapa hari juga untuk melepas rasa rindu akan rumah masa kecil nya itu.Tidak ingin berlama kemudian Paul melajukan mobil nya sedikit kencang karena kondisi jalan yang tidak terlalu padat.
Jarak apartemen dan rumah nenek nya cukup jauh mungkin menghabiskan 30 menit perjalanan jika tidak macet,selama perjalanan Paul ditemani iringan lagu kesukaan nya yang tak lain juga mengingatkan akan sosok Nabila.Raut wajah yang berseri tidak bisa disembunyikan oleh Paul padahal Nabila tidak ada disini tapi dengan mengingat nya saja sudah membuat Paul salah tingkah.
" Omaa coba tebak siapa yang datang " teriak Anne, sepupunya Paul.
Oma terkejut hebat sampai gelas yang di pegang nya terjatuh ke lantai.
" Ya tuhan Anne,kamu tuh kebiasaan suka teriak teriak !" Omel Oma kemudian mengambil pecahan gelas yang berceceran.
" Oma " panggil nya dengan lembut.
Sontak Oma melihat ke sumber suara dan betapa dia senang melihat cucu kesayanganya kembali pulang setelah sekian lama dia rindukan.
" Kelinci kecil Oma " teriak Oma yang langsung memeluk Paul erat.
Paul dengan erat memeluk wanita yang sangat dia sayangi itu dengan hangat juga Oma menyalurkan kasih sayang nya kepada Paul " si kelinci kecil " nya.Paul mendapat julukan itu dari dia kecil karena gigi nya yang besar di depan seperti kelinci dan senang melompat dari tangga jika turun ( bukan pocong ya 🙂).
" Gimana kabar kamu sayang ?" Tanya Oma dengan pipi yang sudah basah karena menangis.
" Seperti yang Oma liat , Paul baik baik aja " ucap Paul tersenyum.
" Kenapa kamu ga pulang pulang ke sini Paul,padahal Oma seneng kalo kamu disini rumah jadi rame" ucap Oma .
" Oma , Paul itu udah dewasa pengen mandiri gamau nyusahin Oma terus.Kan disini udah rame banget tuh banyak yang nemenin" jawab Paul.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Dua Arah ( On Going )✨
Roman d'amourKita adalah tujuan dari dua sisi arah yang berbeda.Indah memang kisah yang kita ukir hanya saja sangat sulit untuk takdir beruntung memihak.Memori ini akan selalu aku kenang sebagai perjalanan hebat dimana aku dan kamu begitu gigih memperjuangkan ha...
