MBN 3

13.4K 738 21
                                    

Jangan lupa Vote dan Komen ya 😁

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jangan lupa Vote dan Komen ya 😁

Jangan lupa follow akunku ya

Selamat Membaca 🤓

.

.

.

.

Ana saat ini sudah selesai berganti baju, dia pun segera pergi ke meja makan. Aisyah pun tersenyum melihat Ana yang datang menghampirinya.

"Ambil sendiri ya" ucap Aisyah lembut.

"Iya Umi" ucap Ana, jujur saja dia masih takut, jika Uminya akan memarahinya. Tetapi sikap Uminya seperti belum tahu bahwa Ana membolos sekolah dan merokok.

"Oya Umi tadi Gus Zidan kesini ngapain Umi?" Tanya Ana pada Aisyah.

"Oh itu dia tadi balikin kunci mobil soalnya abis beli keperluan OSIM dan nganter pesenan Umi, kenapa sayang?" Tanya Aisyah.

"Gapapa kok Umi, Gus Zidan ngga ngomong apa-apa ke Umi?" Tanya Ana lagi.

"Ngga tuh, emangnya ngomong apa?" Tanya Aisyah bingung.

"Ya cerita gitu, atau apa lah" jawab Ana.

"Engga tuh, Gus Zidan cuma bilang terimakasih aja, abis itu udah pergi" ucap Aisyah.

"Oh gitu" ucap Ana membulatkan mulutnya.

"Udah fokus makan aja" ucap Aisyah tersenyum pada Ana.

"Iya Umi" ucap Ana. Setelah itu Ana memilih untuk fokus makan. Setelah beberapa menit kemudian akhirnya Ana selesai makan. Dia pun memilih untuk pergi ke kamar, karena dia merasa sangat lelah sekali hari ini.

Ana pun segera merebahkan tubuhnya di atas kasur. Dia mengambil boneka hiu miliknya dan dipeluklah boneka itu. Ana menatap ke arah langit-langit kamarnya.

"Kenapa Gus Zidan ngga bilang sama Umi ya? Gue yakin Gus Zidan liat gue pas ngerokok, tapi kenapa dia ngga ngaduin ke Umi?" Bingung Ana. Ana menghela nafasnya panjang.

"Apa gue tanya aja sama Gus Zidan? Tapi aneh ngga sih, masa gue tanya kenapa dia ngga ngaduin ke Umi, bisa-bisa dia yang marahin gue atau langsung berubah pikiran dan ngaduin ke Umi, tapi kalau ngga tanya gue penasaran" ucap Ana frustrasi.

"Aaaaa tau ah pusing" kesal Ana meremas boneka hiunya, setelah itu dia memilih untuk tidur siang.

Sore Hari.....

My Bad Ning (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang