Sebuah dokumen bersampul logo kepolisian memberikan informasi surat putusan penangkapan Choi Siwon dan petinggi perusahannya, kaki dan tangan Siwon dimintai keterangan lebih lanjut setelah mereka kehabisan cara untuk berkilah dan lari dari dugaan. Kepolisian menindaklanjuti temuan Hendery dan Lucas yang menghubungkan titik demi titik bukti terjauh hingga terdalam yang mereka dapatkan.
"Aku turut bersedih melihat posisi Tuan Siwan yang serba salah" ucap YangYang setelah mereka menelaah garis kasus 'Freeman Show'.
Xiaojun mengangguk menyetujui, "Berakhir rumit, ya?".
Hendery menyimpan berkas yang telah mereka teliti pada rak, "Setidaknya perusahaan itu telah dibekukan, berkurangnya kepercayaan masyarakat yang tengah di garis teratas sudah menjadi malapetaka terbesar mereka, dan fakta bahwa Siwon dikhianati saudaranya sendiri menjadi ganjaran sekaligus pukulan telak baginya"
Ten mengambil biskuit di meja lalu memberikannya pada YangYang dan yang lain, "Sekarang kita bisa memilih tempat untuk berlibur, kan?"
"Aku tidak bisa" keluh Xiaojun, mengingat kuliahnya sudah akan dimulai. Bersamaan dengannya ponsel Kun berdering.
"Ah, kepala asrama memintamu kembali" Kun membaca pesan setelah panggilan singkat itu berakhir.
"Sudah kubilang YangYang ada kegiatan sebelum sekolahnya dimulai kau malah mengajaknya kemari!" Keluh Ten dengan tangga suara yang naik.
"Itu karena jadwal liburannya kau gunakan untuk kencan kita"
Semua orang seketika terdiam.
Krik
Krik
Krik
Xiaojun berdeham saat Ten tiba-tiba terdiam begitupun dengan Kun yang mengalihkan dirinya untuk memakan biskuit dari Ten.
"Kalian, berkencan?" tanya WinWin dengan lembut.
Penolong semua orang, WinWin tanpa emosi menggoda Ten dan Kun yang tersipu dalam diam.
"Hm" sahut Ten cepat.
"Apa?!"/"Sejak kapan?!" serentak YangYang dan Xiaojun yang terkejut dengan jawaban Ten.
"Kalian tidak bertanya untuk apa aku memberi tahu?!" Ten menyerang kembali keributan yang ditujukan padanya.
"Itu sebabnya kalian sering bertengkar seperti suami istri" saat ini Henderylah yang berucap, kalimat itu disetujui Xiaojun dan WinWin.
"Aku pergi, aku akan mengantar YangYang kembali ke asrama" Ten berdiri diikuti kekasihnya yakni Kun dan anak asuh mereka YangYang.
"Aku sudah ditunggu managerku di bawah, sampai jumpa."
Lucas turut berdiri dan mengantar WinWin sementara Xiaojun membereskan cangkir dan piring camilan mereka.
"Aku tidak menyangka selama ini mereka memiliki perasaan satu sama lain" ucap Xiaojun saat mengelap cangkir di dapur.
Hendery yang masih berada di ruang tamu berjalan mendekati Xiaojun, "Apa kau menyangkanya, Huang?"
"Aku sudah tahu sebelumnya"
"Cih, tidak memberitahuku? Padahal kupikir Kun hyung menyukaiku"
"Kau kecewa?"
Xiaojun membalikkan badannya dan menemukan Hendery bersandar pada pantry di seberangnya.
"Tidak, aku menganggapnya seperti kakakku di kampung halaman, hanya saja sosok Kun itu mendekati sempurna bagiku, kenapa kau bertanya, uh?"
"Karena aku..." Hendery hendak mendekati Xiaojun namun sesaat berhenti dan badannya limbung hingga membuat Xiaojun berteriak.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Show (Xiaodery/Henxiao ft.WayV) ✅
Fanfiction[ Lanjutan dari 'Ghost x Hunter' ] Mereka kembali disatukan pada misi selanjutnya, Xiaojun yang mengembangkan kemampuan spritiualnya di bawah bimbingan Hendery dan pengawasan Lucas. Kun yang dengan bijak menjadi penengah dari dinginnya pimpinan mere...