VANAYA [ Slow Update ]

Nostalgia

~Terkadang perubahan seseorang
Membuat orang lain ikut berubah~
.
.
.
.
.
ℒℴѵℯ

Di part ini Author akan membawa kalian ke tahun 2012 mengenai kisah Vanaya, siapkan cemilan kalian dan posisi ternyaman kalian
Happy reading  ʚ♡⃛ɞ(ू•ᴗ•ू❁)

Waktu berlalu begitu cepat, sekarang vanaya sudah naik ke kelas 2 SMK.

Karena kenaikan kelas maka sekolah pun tak lama di liburkan , vanaya akhirnya pulang ke desanya. Hari libur adalah hari patah hati bagi vanaya karena ia tak bisa lagi bertemu Azka dan memperhatikan Azka.
Hari liburnya hanya ia isi dengan berenang, berharap agar cepet tinggi😭.
Ketika sore vanaya hanya bersepeda ditemani oleh temennya viona yang rumahnya bersebelahan dengan vanaya.
Vanaya dan Viona berteman sudah seperti anak kembar, Vanaya juga terkadang lebih suka membeli baju couple bersama viona.
Vanaya memang jarak akrab sama anak seumurannya namun kalau sudah akrab dia memang bisa menganggap teman itu seperti sodaranya sendiri.

Vanaya mengayuh sepeda pinknya sambil bersenandung, di keranjangnya juga ada berbagai macam bunga yang ia petik.
Begitupun dengan Viona ia mengayuh sepeda berwarna hitam merah sambil ikut bersenandung.

Vanaya dan viona berteman dari kelas 6 SD. Saking akrabnya bahkan Viona pun rela memberikan orang yang ia sukai untuk vanaya, begitu juga dengan vanaya.

Vanaya :"kalau bersepeda sore-sore gini rasanya nostalgia banget ya waktu kita masih SD.

Viona:"iya nay, makasih ya kamu tetep jadi sahabatku meskipun banyak masalah sebelumnya antara kita".

.
.
.

~Nostalgia~

Waktu mereka berumur 12thn dan viona berumur 11thn , viona menceritakan tentang crush nya di sekolah , sekolah mereka ini berbeda jadi mereka selalu berbagi cerita bagaimana sekolahan mereka.
Saat itu viona ingin bertemu dengan crush nya bernama Basa. Viona ingin mengajak Vanaya juga ikut.

"Nay.. Temenin dong ketemu basa.. Yaaa plissss.. Aku kan grogi kalo berduaan doang".

Akhirnya Vanaya pun menuruti permintaan sahabatnya itu meskipun harus jadi obat nyamuk disana.
Namun ternyata Basa diam-diam mencuri pandang ke Vanaya.
Dan benar saja ternyata Basa menyukai Vanaya.

Viona:" Aku denger dari Basa katanya dia suka sama kamu Nay.. Dia mohon-mohon ke aku buat bantuin gimana dapetin kamu".

Vanaya:"Ta-tapikan kamu suka sama basa na, ga mungkin lah aku nikung temen sendiri".

Viona:" plis nay.. Aku bakal seneng ko kalo orang yang ku suka bahagia.. Dan aku tau kalo bahagianya dia itu kamu.. ".

Vanaya:" aku ga bisa na suka gitu aja apalagi ini gak masuk akal banget".

Viona:"Dia pasti bakal usaha biar kamu suka sama dia.. Kamu juga jangan segan karna aku pernah suka sama Basa, anggep aja aku ga perna crushin dia".

Vanaya:" Tapi na.. Aku lebih sayang persahabatan kita.. Mending ga usah mikir cowo deh".

Viona:"ihh jangan gitu dong.. Kan juga pengen liat sahabat aku ini pacaran hehe".

Vanaya:"udah kek cinta segitiga yah".

Viona:"iya kayak di sinetron gitu ya haha".

Tak lama akhirnya Vanaya pun jadian dengan Basa namun hubungannya cuma sampai 3 bulan.

Basa:"kenapa nay harus putus? ".

Vanaya:" aku ga bisa bas.. Meskipun aku tau viona keliatan rela sama hubungan kita ini tapi menurutku ini gak adil buat dia".

Basa:"tapi aku sayang sama kamu vanaya".

Vanaya:"aku juga sayang sama kamu basa.. Tapi aku lebih sayang persahabatanku.. Gapapa kan kalo kita temenan aja? ".

Basa:" yaudah kalau emang ini maumu aku ga bakal maksa aku juga gamau kita asing".

Vanaya:"makasih ya udah mau ngerti".

Dan akhirnya Vanaya pun menemukan cintanya pada saat kelas 2 SMP ia jadian dengan temen sekelasnya bernama josh.

Saat masih awal jadian sikap josh begitu baik bahkan ia rela hujan-hujanan demi membelikan sampul buku untuk vanaya. Pernah juga sewaktu jam olahraga vanaya lupa membawa celana olahraganya dan josh pun memberikan celananya untuk di pakai vanaya, sampai si josh akhirnya harus di hukum push up karena tidak memakai celana olahraga.
2 bulan hubungan mereka berjalan , namun saat itu tiba-tiba viona menghampiri vanaya sambil mencoba menceritakan sesuatu yang entah apa itu.

"Naya.. Aku mau cerita, tapi aku takut kamu marah.. ".

" ya cerita aja kali na ada apa sih".

"Ini.. Tentang josh nay".

" josh? Kenapa sama josh? ".

" tapi janji dulu kamu jangan marah ya sama aku nay.. 😭".

"Iya viona.. Ngapain juga aku marah-marahin kamu".

" A-aku.. It-ituuu".

"Ngomong yang jelas ada apa sih sebenernya".

"Iii-itu ke-kemarin jo-jo-josh ke rumahku".

"Iya.. Terus? ".

" te-terus dia.. Nyium aku nay. Nay plis jangan marah plissss.. Maafin aku nay😭".

"Iyah viona aku ga marah ko.. Lagian aku udah tau".

" u-udah tau? Dari josh? ".

" aku kemarin liat di jendela josh ke rumahmu terus aku liat kalian ciuman deh".

"Aaaa vanayaaa aku ngerasa temen yang jahat banget.. 😭maafin aku nay.. Aku salah udah khianatin kamu.. Hiks".

"Udah na.. Harusnya kamu tinggal bilang kalau kamu suka sama josh dan kalian ga perlu sembunyiin ini kan jadinya dari aku kan".

" kamu ko baik banget sih na.. Harusnya kamu marah ke aku dan bentak bentak aku hiks.. ".

" udah cup cup cup.. Salah satu ya salah semuanya.. Lagian salah josh nya juga gatel, kamu juga kenapa mau sama cowo gatel, mau ketularan gatel? dasar ya".

"Aaa maafin aku nay😭".

" hahaha iyyah udah gapapa.. ".

Dan saat di sekolah pun vanaya bicara baik-baik dengan josh tanpa ada rasa marah sedikitpun, karena ke ramahan hati vanaya itu justru malah membuat josh makin merasa bersalah sudah menghianatinya.

Setelah itupun vanaya tak lagi berpacaran hingga dia SMK ini dia masih memilih sendiri. Rasanya ia takut di khianati lagi, meskipun saat ini dia menyukai Azka tapi rasanya terselimuti rasa takut.
Banyak masalalu vanaya yang sulit ia jelaskan.. Bahkan tak ada satupun yang tau mengenai masalalu vanaya.
Berat baginya untuk menceritakan fakta sebenernya.