Kita skip hari kemaren, pokoknya mereka jalan keluar nyari makan. Trus karna Jeongin cakep kan ya, banyak yang mintain nomer nya.
Ngga ada yang mikir Hyunjin tuh pacarnya karna jujur aja muka Hyunjin sama Jeongin tuh mirip.
Jeongin risih dong pastinya, dia langsung gandeng lengan Hyunjin. Ngga ngomong dia, tapi Hyunjin paham kode dari Jeongin.
Dan langsung ngomong gini.
"Dia pacar gue, kalian ini nggak punya malu minta nomor pacar orang di depan pacarnya langsung."
Langsung kicep semua cowo yang mau minta nomor. Auto malu, minta maaf trus ngibrit pergi.
Sekilas cerita kemarin. Kembali ke hari ini.
Tanggal 17 Agustus, kebetulan ada lomba volly di sekitar rumah Jeongin. Peserta nya banyak, cuma di komplek Jeongin, yang bisa volly cuma dia sama kakaknya Minho.
Jadi, Jeongin mutusin buat ajak Hyunjin sama temen-temen SMA nya dulu.
Kata panitia nggak masalah bawa orang dari mana aja, asal ikut dan mewakili rt nya gitu. Yauda digas aja sama Jeongin ngajak orang yang di kenal.
- cosplayer -
Sekarang 6 pemain udah kumpul. Ada Minho, Hyunjin, Jeongin, trus tiga temen SMA nya Jeongin, si Samuel, Yohan, Heesung.
Mereka main di match pertama, kebetulan pas lagi diundi, nomor yang Minho ambil muncul paling awal.
Dibilang hoki juga nggak, soalnya lawan mereka tuh isinya atlit volly semua. Auto bikin tim Minho insecure.
"Ini mah jelas kalahnya sih," celetuk Jeongin.
"Kok gitu, Jeong? Pede dulu lah. Belum juga mulai," sahut Yohan.
Jeongin hela nafasnya, "ya mau gimana nggak insecure, Han. Lawan kita tuh atlit semua woy."
"Bukan berarti atlit selalu menang, Jeo. Mereka masih manusia, jadi masih ada kemungkinan buat kalah." Hyunjin ikut nimbrung.
Jeongin noleh ke arah Hyunjin. Dibales senyum tipis sama si empu nya.
Seketika Jeongin ngeblush, abis tuh alihin pandangan. Nggak ada yang lihat, kecuali Samuel yang daritadi liatin gerak-gerik Jeongin.
"Lah, tuh bocah. Demen kali ya sama si ganteng itu."
- cosplayer -
Pritt
Peluit set pertama bunyi sebagai awalan. Minho bagian servis. Bola melambung ke lawan. Berkotak-katik di sana. Bola dioper ke timnya Jeongin.
Samuel sebagai libero nerima bola dengan baik, diumpan ke Hyunjin trus dioper ke Jeongin.
Jeongin oper lagi ke Hyunjin. Langsung di smash tajam ke lawan sampe tembus blocking an lawan.
Point pertama didapat oleh tim nya Jeongin. Cowo itu yang tadinya insecure langsung agak semangat pas dapet point pertama.
"Ayo ayo, kita pasti menang!"
- cosplayer -
Set permainan udah masuk ke yang akhir. Skor seimbang yaitu 24-24 dengan peralihan set seimbang juga yaitu 2-2.
Set terakhir adala penentuan. Kedua tim udah sampai batas. Pada capek semua, apalagi tim Jeongin yang harus berusaha keras buat main karena mereka bukan atlit.
"Semangat, Jeong."
Hyunjin menggumam pelan, masih bisa didengar oleh Jeongin. Reflek ia tersenyum dan mulai semangat lagi.
Servis bola diawali lawan. Bola diterima baik sekali oleh Jeongin, diumpan ke Samuel.
Samuel diumpan ke Minho, Minho balikin ke lawan. Dari lawan bola berputar di sana, balik lagi ke tim Jeongin.
Kali ini ada sedikit insiden, yang bikin tim lawan dapet point karna tim Jeongin miss komunikasi.
Hyunjin ngga sengaja tabrakan sama Jeongin, waktu mau nerima bola. Sampai wajah mereka saling tabrakan, tentunya bibir mereka juga.
Jeongin langsung jatuh ke belakang, Hyunjin masih berdiri kaget dia sama kejadian barusan.
Minho yang liat kek ngga percaya ada adegan live di depannya.
"Anjir, apaan itu tadi? Bisa direplay ngga?"
hlooo!!!
maaf semalem aku ketiduran huhu, hari ini ya update nyaa.
KAMU SEDANG MEMBACA
[ ] Cosplayer [hyunjeong]
FanfictionHyunjeong series!᭥ꩌ゚໋ ꯴̸᩠🎠🎡⭛ "Sung, ada event nggak Minggu ini?" "Ada, mau ikut lo?" "MAUUUU!" Hwang Hyunjin, seorang fotografer yang bosan karena bakatnya tidak terpakai, mulai terjun ke dunia cosplayer untuk mencari bahan hunting, malah tidak se...