5.Pernikahan & Termenung

34 7 2
                                    

Haii gays sebelum kalian baca cerita ini, jangan lupa vote and komen sebanyak banyak nya yapss.. oke deh selamat membaca 👋


_Menangis? Adalah solusi terbaik disaat tak ada satupun alasan yang membuat mu lega_
••VQA••

Malam ini adalah malam pernikahan tuan Renald dengan nyonya Tamara (baru calon), tepatnya di royal tulip gunung mereka mengadakan pesta pernikahannya

Saat ini Ara sedang bersiap siap untuk pergi ke acara pernikahan papa nya tentunya dengan paksaan dari Ale dan teman-temannya. Tadinya hanya Ale yang mengetahui tentang hal ini namun Angel dan fely tidak sengaja mendengar percakapan antara Ara dan Ale. Bagaimana tidak? Waktu mereka memulai percakapan, angel dan fely ada di depannya

"Raa ayo dong siap-siap ini udah mau telat loh" Ucap fely tak sabaran

"Gue gak jadi datang deh Kalian aja yah yang datang, gue males"Tutur Ara

"Loh Ra gak bisa gitu dong, Lo itu anak kandung bokap Lo, dengan Lo bersikap kayak gini seolah-olah Lo gak ngehargain perasaan bokap Lo" Ucap angel menasehati

Angel ini sebenarnya tidak bersikap cuek dan sinis, dia bersikap seperti itu hanya kepada orang lain saja, tidak dengan para sahabatnya

Ara terkekeh "bokap gue aja gak ngehargain perasaan gue jadi buat apa gue ngehargain perasaan bokap"Ucap Ara

Hening. Tidak ada yang membuka suara, mereka lupa bahwa Ara adalah anak broken home tapi mereka tidak tau bahwa Ara selalu dipukul, ditendang, dicaci maki, dihina dan lainnya, oleh ayah kandungnya sendiri

"Udah ah ayo siap-siap bentar lagi kita pergi ke acaranya" Ucap fely membuka suara dan mencairkan suasana

Kemudian Ara bersiap siap untuk pergi ke acara pernikahan papa nya dengan dibantu dengan Ale, sedangkan angel dan fely menunggu di dalam mobil. Setelah Ara sudah selesai bersiap-siap, mereka pun menuju ketempat yang dituju dengan kecepatan sedang

°°°

Sesampainya ditempat, turunlah 4 gadis cantik dengan dres putih, Memang dress code diacara pernikahan tuan Renald adalah putih. Mereka berjalan beriringan menuju ruangan

Tak berselang lama Ara melihat Sheila (calon kakak tirinya) sedang menikmati jamuan hidangan yang ada disana, dia terlihat sangat cantik dan menawan malam ini, dengan gaun putih panjang dan lengan pendek, serta ada pita dibagian tengah perutnya membuat Sheila semakin cantik dan anggun malam ini. Setelah lama memperhatikan Sheila, Ara dikagetkan dengan tangan yang menepuk pundak kirinya

"Ra" Tanya fely sembari melambai-lambaikan tangannya ke arah Ara

"Hah??" Ucap Ara sembari melongo

"Padahal rasanya mau teriak sekeras mungkin sampai lega" batin seseorang

"Ra Lo kenapa? Lo lagi Ngeliatin apaan sih?" Tanya fely penasaran

"Ehhh gue gak papa kok" ucapnya berbohong

"Beneran?" Tanya fely penasaran

Ara menggangguk "ia beneran gak papa kok, yaudah ayo" ucapnya Ara sembari Manarik tangan fely untuk segera bergabung bersama angel dan Ale

"Dari mana aja sih kalian?" Tanya angel

"Dari sonoo" jawab fely sembari menunjuk kearah tempat makanan-makanan yang tersedia

Gadis Pecinta HujanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang