00

971 16 0
                                    

Gadis cantik dengan bulu mata lentik itu mengerjapkan matanya berkali kali melihat email yang masuk dari salah satu perusahaan besar di kota yang sedari dulu ia impikan.

Melihat lowongan kerja yang di buka oleh situs perusahaan tersebut membuat sang gadis bersemangat mengirim surat lamaran kerja dan antek anteknya pada website itu berharap dia lah satu satunya orang yang beruntung dari banyaknya orang yang juga ikut melamar.

Dan pagi ini harapan itu terkabul, email masuk untuk panggilan kerja setelah wawancara online oleh hrd perusahaan tersebut, membuat sang gadis berloncat loncat senang diatas kasur tua nya.

"baik dikarenakan kamu telah lulus serta menandatangani kesedian bertugas dimana pun maka besok kamu saya kirim ke jakarta esok hari, jadi tugas kamu di jakarta di sebuah perusahaan mentari tour ya"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"baik dikarenakan kamu telah lulus serta menandatangani kesedian bertugas dimana pun maka besok kamu saya kirim ke jakarta esok hari, jadi tugas kamu di jakarta di sebuah perusahaan mentari tour ya"

"oh iya baik bu terimakasih atas peluang dan penjelasan ibu, saya akan bekerja sedemikian rupa dan sedemikian baik, kalau begitu saya permisi"

Jane keluar dari ruang ceo kantor bintang mas dengan senyum yang sumringah akhirnya mimpinya untuk keluar kota pun akan segera tercapai.

"ne lu beneran bakal dikirim ke jakarta?" ucap haruto

"iya to disatu sisi gue seneng soalnya gue ga mentok disini mulu anjir gue mau keluar kota, tapi gue sedih bakal pisah sama lo sama wawan trus sama lily sama yuna juga" ucap jane dengan raut muka sedih

"lo disana kalo naik pangkat bilang ke gue ye, trus kirimin gue uang setiap bulan eh bukan gue tapi buat kita, kita juga mau kali ditraktir make gajih mentari tour secara kan ntu perusahaan gede bener" ucap yuna

"ndas mu lah yaudah mau pulang dulu mau beberes besok mau terbang omg guys bai bai"

"tai kambing cepetan lah pergi enek liat muke lu" lily

"masa lo pada ga sedih"

"naziz" ucap mereka bersama



















Ceita ini murni dari ide dan karangan penulis tidak ada unsur penciplak atau copy paste cerita orang lain.

Cerita ini hanya fiksi belaka jangan di bawa serius

Your shadow 〣 Jay Enhypen 🕊Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang