07

108 5 0
                                    

Jane sekarang sedang berlari santai memutari jalanan jakarta yang segar di pagi hari, belum banyak kendaraan yang melintas keadaan lingkungan belum berasap seperti jakarta yang biasanya. Sebenarnya kaki jane masih sedikit sakit tapi jika ia tidak bawa berjalan kakinya akan semakin sakit.

Jadi itulah keputusan jane pagi ini, dari kejauhan jane melihat ibu-ibu yang kerepotan dengan barang belanjaan nya, jane segera berlari kecil mendekati nya,

"tante boleh saya bantu?" ucap jane.

"eh iya nak bisa tolong tante bawain paper bag ini ke bagasi mobil putih itu"

"bisa tante, sini biar saya yang bawa"
Jane mengambil alih paperbag ditangan ibu-ibu yang itu dan menaruhnya kedalam bagasi mobil yang cukup besar itu, jane 3x bolak balik menuju toko dan bagasi mobil, kali ini adalah putaran terakhirnya.
Jane menutup bagasi mobil dan meneput nepuk tangan nya.

"nak terima kasih sudah bantu tante, ini buat kamu" menyodorkan uang seratus 5 lembar.

"eh gausah tante, saya niat mau bantu ikhlas kok" ucap jane terkejut.

"eh ambil aja buat kamu jajan"

"astaga tante, ini banyak banget" ucap jane.

"gapapa oh iya nanti malem di rumah tante ada acara kamu kalo ga sibuk dateng ya ini kartu nama tante alamatnya ada disitu acaranya jam 8 malam ya, kalo gitu tante mau pulang dulu, makasih ya anak cantik"

"ah iya tante hati hati dijalan"

Mobil putih itu mulai bergerak hingga tak lama menjauh dari jane, jane mulai kembali berlari santai, dan kembali ke apart nya.

Sesampainya di apart jane segera membersihkan diri dan sekarang Jane berdiri di balkon apartnya melihat pemandangan dan menghirup udara pagi nan cerah ini, kaki jane sudah tidak terlalu biru akibat di pijit jay tempo hari, hari ini hari minggu mem...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sesampainya di apart jane segera membersihkan diri dan sekarang Jane berdiri di balkon apartnya melihat pemandangan dan menghirup udara pagi nan cerah ini, kaki jane sudah tidak terlalu biru akibat di pijit jay tempo hari, hari ini hari minggu membuat jane bersantai di balkon apart nya.

Setelah puas menghirup udara pagi jane masuk untuk mandi dan bersiap, jane ada janji dengan yunjin untuk menemaninya berbelanja hari ini di wa, sejak pertemuan mereka pertama kali lantas membuat mereka langsung akrab, contohnya saja yunjin sekarang meminta jane menemaninya berhelanja, lantas jane bergegas mandi dan bersiap, bel berbunyi jane membuka pintu tentunya ada yunjin di depan sana.

Jane dan yunjin menuju parkiran dan masuk kedalam mobil, mobil putih itu melaju sedang, yunjin dan jane banyak berbicara tentang idol kpop dan sedikit tentang jay, yunjin banyak tau tentang jay dan masa lalunya karna jay dan yunjin berteman Sedari kecil.

"kmren itu gue nanya ke jay apa dia sama kaya gue juga pas pertama kali liat lo, soalnya lo kan mirip bgt sama mantan jay"

"terus apa kata jay?" kepo jane

"dia diem aja sambil liatin album foto"

"memangnya semirip itu kah jin?"

"mirip banget malah kaya gaada bedanya"

"gue denger dari heeseung setelah mantan nya gaada dia ga deket cewe lagi?"

"bener, makanya pas gue liat dia mijitin lo tempo hari jujur gue kaget banget, padahal kalo ada orang didepan dia jatoh pun dia ga mau bantu, tapi ke lo kok perhatian nya kaya lebih"

"maaf maaf aja ya jane, gue bukan gimana cuma ngeliat lo yang mirip mantan nya jay, kayanya jay dejavu dah, mungkin dia deketin lo karna lo mirip karin?"

"jadi maksud lo jay deketin gue cuma buat lepasin rindu nya sama mantan dia?" jujur jane sudah mulai ovt.

"itu cuma dugaan gue sama heeseung tempo hari karna jujur jay itu beda setelah lo dateng jane"

Jane hanya mengangguk dan menatap kearah depan, jane sudah mulai bingung dengan yang di katakan yunjin apa itu benar? Jujur semua ucapan yunjin terngiang di kepala jane saat ini.

Tak lama itu mobil milik yunjin sampai di sebuah mall, mereka memasuki mall dan masuk ke salah satu toko ternama, disana yunjin memilih milih gaun, jane yang masih bingung akan percakapan mereka tadi mencoba menepis pikiranya dan fokus menemani yunjin memilih gaun.

Sudah berkali kali mereka keluar masuk pada toko dimall tersebut hingga sampai di sebuah toko tujuan mereka terakhir, yunjin pun sudah mendapatkan gaun yang ia suka. Mereka segera membayar, tentunya dari itu mereka tidak langsung pulang mereka pergi makan dan bermain time zone, jane sempat melirik notifikasi yang masuk pada ponsel nya, itu notifikasi dari jay, belum sempat membalas ponsel jane mendadak gelap karna lowbat. Tepat pukul 15.00 mereka sudah diperjalanan pulang.

Hampir setengah hari lebih jane dan yunjin menghabiskan waktu di mall jane sedikit terhibur dan happy untuk hari ini, karna bermain di mall tidak seburuk itu walaupun menghabiskan banyak uang dan waktu, untuk Refresing sedikit ga rugi lah.

"lo beli baju gaun gitu mau ada acara kah jin?" tanya jane

"iya malem nanti acara di rumah jay, soalnya om james ngerayain pembukaan perusahaan baru gitu, lo di ajak gak? Pasalnya 6 bujang itu di undang"

"engga jin"

"mau pergi ga bareng gue? entar gue jemput deh"

"ga deh jin ntar dikira nyasar pula kan ga di undang"

Mereka tertawa tanpa sadar mereka sudah sampai di apart jane, jane keluar mobil dan mengucapkan terima kasih pada yunjin, setelahnya mobil yunjin melaju meninggalkan parkiran dengan jane yang masuk ke loby apart, disana samar samar ia melihat seperti ada jay?

"jay ngapain?"

"dari mana aja, ditelfon ga di angkat di cht ga di bales, gua udh 1 jam disini"

"Gue tadi mau bales tapi hp gue lowbat maap maap aja, btw kenapa nungguin gue"

"Alasan, siap siap sana nanti ikut gua"

"kemana pak jay terhormat?"

"siap siap aja nanti jam 8 malam gua jemput lagi, ini gaun gue beliin buat lo nanti dipake"

"repot bener pake segala beliin gaun"

"udah gaush banyak omong, gua pulang dulu"

"heem hati hati"

Hallo semuanya jangan lupa tinggalin jejak nya.
Heheh maaf aja nih kalo kurang bagus ceritanya, masih pemula kak.

Your shadow 〣 Jay Enhypen 🕊Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang