Princess Werewolf

10. Menemani Pulang

"Lalu selama ini kau kemana saja?" tanya Lucas heran melihat Lovetta yang tak tahu apa-apa tentang Manusia Serigala. Percuma saja ia bahas tentang ikatan itu jika Lovetta tak paham.

Lucas makin bingung bagaimana cara menjelaskan ikatan itu, melihat Lovetta yang aneh tak memberi apapun.

"Aku hidup layaknya manusia biasa," jawab Lovetta yang memang hidup sebagai manusia dan tidak tahu apapun tetapi manusia serigala. Ia yang bahkan baru tahu kemarin ini Tentang Manusia serigala tentunya tak banyak bicara dan memilih untuk diam. Karena ia sendiri juga tidak tahu banyak tentang ayahanda ataupun klak brus seperti apa yang dibicarakan oleh sang Ayah.

Jadi jelas hal itu membuat Lovetta juga berbicara seadanya saja dan tidak ingin banyak bercerita tentang manusia serigala.

"Menarik, bagaimana bisa seorang manusia serigala hidup layaknya manusia?" tanya Lucas yang baru mendengar tentang hal itu, karena sebelumnya tidak ada masalah Tentang itu ia benar-benar ingin tahu kehidupan Lovetta selama ini yang seperti lain dari pada manusia serigala pada umumnya.

"Bisa saja buktinya aku bisa," jawab Lovetta tenang tak berpikir jika tindakannya adalah sesuatu yang berbeda. Bahkan bisa dibilang tidak ada yang mampir hidup didunia Manusia, karena Manusia serigala akan. Berubah setiap bulan purnama dan indra penciumannya lebih tajam daripada manusia. Hal itu jelas membuat manusia serigala tidak banyak yang bisa ber berbaur dengan Manusia.

"Iya terlihat jelas itu aneh, jadi kau tidak tahu apapun tentang manusia serigala?" tanya Lucas memastikan jawaban Lovetta, tahu ia pernah dibohongi oleh Lovetta maka kali ini tentunya ia tak ingin lagi dibohongi.
Jadi ia memastikan jawaban Lovetta itu benar, jika pun benar demikian itu akan jadi hal aneh yang tentunya ia ingin tahu cara yang digunakan Lovetta untuk bisa beradaptasi dengan Manusia.

Karena banyak dari bangsa serigala juga yang ingin berbaur dengan manusia biasa, tapi mereka tidak bisa bertahan lama. Hal itu menjadikan manusia serigala hidup di hutan dan tak ingin ke perkotaan yang membuat mereka semakin lemah.

"Iya aku tidak tahu juga, itu terjadi begitu saja," jawab Lovetta yang memang ia awalnya tidak tahu jika dia manusia serigala dan sebelum ia tidak pernah berubah sa sekali baru sekali saat ulang tahun.

Lovetta juga tidak bisa menjelaskan apapun karena ia tidak tahu. Jadi memang tidak ada kebohongan dalam perkataan Lovetta.

"Kau tidak masalah dengan perubahanmu, bagaimana dengan Indra penciuman apa merasa terganggu?" tanya Lucas penasaran dengan apa yang dirasakan Lovetta setelah tinggal lama berbaur dengan manusia.

Tentunya ia paham akan sulitemyesuakan diri dikalangan manusia yang kadang saat lapar juga biasa serigala ingin memangsa apapun yang ada di hadapannya.

Mendengar Lovetta sudah biasa berbaur dengan manusia itulah yang membuat Lucas heran dan ingin tahu banyak.

"Aku ada masalah dengan perubahanku, aku juga tidak masalah dengan indera ku," jawab Lovetta yang tidak mempermasalahkan apapun. Yang bahkan ia biasa saja setelah berubah, ia pun tak merasa terganggu dengan indera penciuman. Hanya saja ia penasaran tentang manusia serigala dan ingin mengetahuinya lebih banyak lagi.

Jadi selain Lovita ingin pergi ke tempat ayahnya, Ia juga ingin tahu apa saja yang dilakukan oleh bangsa serigala. Mengetahui Lucas juga merupakan manusia serigala, ia menganggap ia bisa menemui Lucas, saat dia pergi ke hutan sesuai dengan apa yang dikatakan oleh ayahnya.

Jadi Lovetta tidak tahu sama sekali apa yang terjadi di dunia serigala dan juga dia tidak mengerti kenapa sang ayah baru datang untuk menemuinya, hal itu yang belum dijelaskan oleh sang ayah. Maka dari itu ia masih bersikap biasa saja dihadapan Lucas dan dia tidak tahu siapa Lucas sebenarnya karena itu adalah pertemuan kedua mereka.

Meskipun sangat sulit menerima kenyataan tapi melihat lokasi yang tidak mencurigakan sama sekali dengan wujud manusianya itu membuat Lovetta juga tidak membenci Lucas. Ia malah berterima kasih sudah ditemani, karena dia tidak memiliki teman untuk pulang dan sekarang Lukas mengantarnya.

"Oh benarkah, berarti kau yang bermasalah. Indera serigala itu tak jika kau tak merasakan apapun sudah jelas kau yang memiliki kelainan," kata Lucas yang tahu perbedaan Lovetta bukanlah kelebihan, Malah jadi kekurangan fatal Lovetta. Jika ia dengan keadaan seperti itu di hutan maka ia akan sulit untuk mencari mangsa.

"Tak masalah bagiku, biar aku berada di dunia manusia dan bisa kembali ke tempat teman mu berada bersama.serigala dan satu lagi, aku tidak memiliki masalah karena ciuman itu. Maafkan aku, itu tak disengaja anggap saja tidak pernah terjadi," kata Lovetta lagi sebelum mengakhiri pembicaraan mereka karena kosannya sudah terlihat dan ia sudah dekat yang tentunya ia tak bisa terus bersama Lucas hari juga sudah malam. Ia ingin segera mengakhiri percakapannya itu.

"Semudah itu kau menyuruhku melupakannya," ucap Lucas tidak senang dengan apa yang dikatakan Lovetta, tanpa beban ia bilang begitu padahal Lucas berhari-hari memikirkan efek dari ciuman yang tak disengaja itu, sekarang ia malah disuruh melupakan semua.

"Kau ini seperti wanita saja jangan mengeluh seperti kau yang terluka, aku juga rugi tahu," kata Lovetta yang benar-benar tidak suka membahas tentang ciuman itu, selain tidak sengaja ia juga tak bayangkan bahak dia berciuman dengan serigala.

"Iya, baiklah. Tapi aku tak bisa melupakan begitu saja," kata Lucas tegas karena ia juga tidak mau mati sia-sia akibat ikatan yang tak disengaja itu, masih banyak hari untuk sampai ke tujuan pertama. Lucas masih belum ingin menjelaskan apapun karena itu adalah pertemuan kedua mereka dan jelas Berli. Akrab. Jika dijelaskan Lucas takut Lovetta tak percaya karena ia tidak tahu apapun tentang serigala.

"Terserah kau saja, aku sampai rumah. Terima kasih sudah mengantarku." Lovetta Menunjukan rumah kosannya yang sudah ada di depan mata. Tak terasa oberalam mereka begitu panjang hingga ia bisa sampai ke rumah ditemani oleh Lucas.

Lovetta yang lelah ingin segera tidur dan beristirahat, ia tak mau membuang waktunya karena besok ia ingin pergi kehutan timur, sesuai petunjuk Ayahnya.

"Baiklah sampai jumpa lain waktu," jawab Lucas yang tidak bisa memaksa Lovetta untuk terus bertanya. Ia juga berniat ingin menemui Lovetta lagi besok. Karena masih banyak hal yang belum ia sampaikan.

Sambil melambaikan tangan Lucas menunggu Lovetta sampai benar-benar masuk ke dalam rumah nya.

"Jangan mimpi," batin Lovetta yang mengabaikan ucapan Lucas dan segera masuk.

Lovetta Bahkan tidak tahu arti dari sebuah ikatan yang sudah terjalin dengan Lucas hingga ia menganggapnya tak penting dan bisa dilupakan. Ia tidak tahu jika nyawanya juga dalam bahayanya jika sampai ikatan itu hilang dan berakhir.