EZLIN || TIME TRAVEL

4. First Life In the Novel World

HAPPY READING
Kalau suka ceritanya
Jangan lupa Vote & komen ya.

Vote : 700
Komen : 100

pliiss komen kalo ada typo

***

Tepat setelah sistem mengatakan hal itu Erland memberikan Ezlin pada Zevana untuk digendong. Dan baru saja to Ezlin mendarat di gendongan Zeva, tubuh Ezlin oleng dan...

"EZLIN."

"BABY ZLIN."

"BABY."

"PRINCESS."

"PUTRIKU."

GREP

Hampir saja tubuh mungil Ezlin jatuh ke lantai dingin itu jika saja tidak ada Steven yang dengan sigap menangkap tubuh mungilnya.

"Ezlin, saat nya menangis histeris." Titah sistem yang langsung dituruti oleh Ezlin.

Oek

Oek

Oek

Gini kan ya tulisannya?

Ezlin menangis histeris, tubuh mungilnya bergetar ketakutan sampai-sampai mata bulatnya memerah dengan air mata yang kian menderas, bibirnya mengerucut bergetar. Membuat para Zakhstan kalang kabut.

"LO MAU NYELAKAIN ADEK GUE HAH?"

Runtuh sudah pertahanan Steven, anak sulung Dominic yang dikenal dengan sikap tempramen nya.

Melihat Ezlin yang hampir celaka membuat ia tak bisa membendung amarahnya lagi.

Persetan dengan etika bahasa nya yang kurang sopan di hadapan para tamu undangan.

Sedari tadi ia menahan diri untuk tidak emosi di hari istimewa adik kesayangannya ini.

Jika saja ia tak sigap, mungkin Ezlin sudah tiada hari ini gara gara ulah bocah tak tahu diri ini.

Ga kebayang si kalo bayi baru lahir jatuh ke lantai bakal fatal akibatnya, kalo ga agar otak ya mehoy

Lihatlah wajah bocah setan ini, sorot matanya terdapat kilatan bahagia kemudian kesal entah karena apa, itu hanya sekilas kemudian menunduk dengan ekspresi sedih yang dibuat-buat?

Mungkin semua orang tidak akan ada yang menyadarinya tapi Triple Stev menyadari hal itu.

Apalagi Dominic dan Darren memiliki insting kepekaan yang tak dapat diragukan.

Tapi entahlah jika Erland mungkin tingkat kepekaan nya sudah mulai melemah karena faktor usia.

Dominic yang memiliki kekhawatiran tingkat tinggi segera mengambil alih tubuh mungil putrinya dari gendongan Steven.