6 🍁 Gak Bahaya ta. . .

7.6K 198 30
                                    

🔞

SEBENARNYA setelah Soni mendapatkan kenikmatan dari Romi dan Hardi sekaligus, dirinya masih sange dan pengen melanjutkan permainan tadi dengan berhubungan badan sama Valdo anak kandungnya sendiri.

Tapi Soni tak perlu susah-susah lagi memintanya, karena saat ia lagi mandi untuk membersihkan tubuhnya usai 'maen' ber4 tadi, Rivaldo dari belakang sudah mendekap punggung papanya dan mendaratkan cumbuan serta lumatan mesra yang semakin membangkitkan gairah serta nafsu Soni untuk memacu batang kejantanannya kembali.

"Sshhh Valdo, kata siapa boleh masuk kamar orang tua secara diam-diam?" desah Soni yang tau pasti anak semata wayangnya itu yang tengah mendekapinya.

"Karena gue juga pengen menikmati kejantanan Papah... kayak Romi dan papanya tadi...." balas Valdo dengan menempelkan batang kontolnya ke belahan pantat bapaknya, dan berpikir sebentar buat menyod*minya saja mumpung posisinya sudah tepat.
Tapi khusus buat Soni, Valdo pengen pure menjadi bottomnya, seperti yang dikatakannya barusan kalau dirinya pengen merasakan apa yang Hardianto dan anaknya dapatkan.

"Mmmm mmmm sslllrplss slllrppss sllrppss... mmm mmmm mmm...!!"

LICK LICK LICK LICK...
"Slurppss sllurppss slllurppss...!"

Dan sebagai gantinya, Rivaldo merosotkan tubuhnya ke belakang pantat kencang bapaknya, untuk memberikan kenikmatan rimmingan yang seumur-umur belum pernah Soni rasakan!

"Akhh fuckk... ngapain kamu Vald? Kenapa jadi enak banget bool papa?" racau Soni dengan tak mengira cetakan dirinya itu mau ngenakkin lubang kenikmatan bapaknya sendiri...

"Mmmm mmmm slllrpppss sslllrppss..."
LICK LICK LICK LICK LICK!
"SLURPPS SLURPPS SLLURPPSS..."

PLAK
PLAK
PLAK

Valdo menampari beberapa kali pantat kencang Soni setelah cukup puas menikmati lubang ketat bapaknya—yang pastinya sama sekali belum pernah diperjakai!

Gue simpen aja bagian ini lain waktu kalo papa lagi pengen jadi role bottom... kata Valdo dalam hatinya sambil kembali berdiri dan menciumi belakang tubuh bapaknya sebelum diajaknya ke tempat tidur untuk ditelentangkan tubuh telanjangnya sambil dibukanya betis kakinya lebar-lebar

  kata Valdo dalam hatinya sambil kembali berdiri dan menciumi belakang tubuh bapaknya sebelum diajaknya ke tempat tidur untuk ditelentangkan tubuh telanjangnya sambil dibukanya betis kakinya lebar-lebar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Slllurppss sllurppss slllurpppss..." dengan penuh desah nafsu, Valdo menjilati hamparan tubuh perkasa Soni dari atas dada bidangnya sampai ke bawah pada perut sixpack yang terpahat sempurna!

"Ahh mantep banget roti sobek lo Pah..." desah Valdo dengan tak ketinggalan mengusapi dan menjilati kedua puting dada Soni kiri dan kanan—sembari satu tangannya mengelusi perut kotak-kotaknya.... Sampai tak tahan buat turun ke alat vital yang tadi sudah memuaskan bapak dan anak sekaligus!

CLOK CLOK CLOK CLOKK
CLOK CLOK CLOK CLOK!!

Rivaldo begitu tak sabar buat mengocoki dengan cepat batang tegang yang sudah dibanjiri precum bening pada ujungnya itu... hingga sesekali ia jilati sebelum benar-benar Valdo masukkan ke dalam mulutnya untuk dikulumi dan diisepi!

DOUBLE SUITS (21+) OBSESSION (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang