12 🍁 Kemesraan (1)

5.5K 178 45
                                    

🔞

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🔞

FERIANTO akhirnya tak penasaran lagi dengan alasan Romi yang kerap pulang telat ke rumah. Malahan hubungan abang-adek itu jadi semakin intim sampai Romeo tak menyadari atau mencurigai sedikit pun jika kali ini gantian Feri yang jadi sering pulang terlambat, atau bahkan pernah tak sampai pulang—dengan alasan Feri mau mencoba memperbaiki hubungannya dengan Ira istrinya.
Dan Romeo juga tak sampai repot-repot menanyakannya ke Ira apakah suaminya itu beneran pulang ke rumah mereka?

Dan alasan lain kenapa Romeo tak mencurigai abangnya itu, karena dirinya lagi banyak ujian praktik untuk penunjang Ilmu Internisnya, karena Romeo memang sudah memantapkan dirinya usai dia lulus FK, dirinya akan meneruskan ambil spesialisasi Ilmu Penyakit Dalam.

Dan sebagai bentuk rasa syukur karena dirinya sudah melewatkan kuliahnya dengan baik sampai menjelang Koas dokter Umum, Romeo mengadakan acara makan malam di rumahnya, dengan mengundang beberapa anggota keluarga, dan juga kenalannya untuk datang. Termasuk Ricky Raskal yang akan dikenalkan pada keluarganya, khususnya ke Hardi dan Feri.

"Kau tau Ferian? Adikmu mengundangku buat datang ke rumahnya? Bagaimana menurutmu?" tanya Ricky ketika ketemuan dengan Ferian di sebuah coffee shop di kawasan Jakarta Selatan.

Feri meremasi tangan Ricky yang terlihat gugup, dengan mencoba menenangkannya,
"Yah, rasanya lebih bagus kau datang saja Ky, sekalian biar kita bisa berpura-pura berkenalan," usul Feri dengan diplomatis.

"Tapi gimana kalau aku tak bisa mengontrol perasaanku ketika satu tempat denganmu... dan Romi juga?!"

"Kurasa kau mampu mengendalikannya Ky, dan setelah itu kita bisa sama-sama meluapkan ketegangan kita di kamar kostmu setelah acara selesai." lanjut Feri sampai akhirnya Ricky mengangguk pelan, walaupun perasaannya masih sedikit tak nyaman.

Dan perasaan tak enak Ricky malam itu akhirnya menjadi kenyataan ketika ia baru tau kalau ternyata Hardianto—senior managernya di kantor tak lain tak bukan ; ternyata papanya Romeo, dan bapak-anak itu terlihat dekat serta akrab hingga lebih intim ketimbang Romi dengan Feri.

"Apa lagi ini maksudnya? Jadi aku terjebak dalam pusaran skandal satu keluarga?" gumam Ricky hingga ia mencoba tenang saja ketika masuk ke dalam ruang keluarga—yang rasanya ia jadi terlihat seperti rakyat jelata di tengah orang-orang yang terpandang. Apalagi ada Lukman mertuanya Feri yang datang juga dengan penampilan yang menunjukkan kalau dirinya direktur di sebuah perusahaan.

 Apalagi ada Lukman mertuanya Feri yang datang juga dengan penampilan yang menunjukkan kalau dirinya direktur di sebuah perusahaan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
DOUBLE SUITS (21+) OBSESSION (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang