Make A Wish ✓

( 42 ) Hubungan

{ Make A Wish }

Baru keluar kamar, Minji langsung melihat Papahnya yang berjalan ke arah tangga, dengan cepat Minji langsung menghampiri nya

"Papah"

Tak ada respon dari Taehyung, ia terus berjalan menuruni tangga

"Papah, I want to talk"

Masih tidak ada respon sampai akhirnya langkah Taehyung berhenti karena Jennie

"Kau tidak sarapan dulu?" Tanya Jennie dari dapur saat melihat Taehyung berjalan melewati meja makan

Taehyung melirik jam tangannya "Satu jam lagi aku ada operasi, Aku harus berangkat sekarang"

"Jadi kau tidak mau sarapan dulu?"

Taehyung menggeleng pelan "maaf"

Jennie menghela nafas, ia tahu itu hanya alasan agar Dia menghindari Minji

"Papah, I want to talk to you. Tolong dengarkan aku sebentar"

"Tolong dengarkan Dia, Taehyung"

Diam tak merespon Jennie dan juga Minji, Taehyung memilih langsung pergi

Melihat Papahnya yang sudah pergi, Minji pun langsung duduk di meja makan dengan menelungkup kan kepalanya di atas meja dengan malas

"Mamah, help me"

Tak mendengar respon dari Mamahnya, Minji pun mendongakkan kepalanya "Mamah juga marah?"

Jennie menoleh "Marah? Bukan marah sayang, lebih tepatnya Kami berdua kecewa padamu. Tapi disini yang mengambil peran besar dalam dirimu adalah Papah. Wajar sekali jika Dia sangat kecewa padamu. Alih-alih begitu, Papah kamu lebih menyalahkan dirinya sendiri dengan apa yang terjadi, kita tunggu dulu sampai Dia selesai menenangkan dirinya ya"

Minji menghela nafas panjang lalu kembali menelungkup kan kepalanya di atas meja

"Kau tahu kan, di usiamu sekarang meminum alkohol dan merokok itu tidak baik sayang, kita tidak tahu karir apa yang akan Kau jalani nanti, bagaimana jika tiba-tiba Kau nanti menjadi idol atau aktris, bukankah masalalu mu cukup buruk?"

Minji berdecak "Aku tidak akan menjadi Idol atau aktris"

Jennie terkekeh pelan lalu menyiapkan makanan untuk putrinya itu

"Cepat makan lalu berangkat. Kakakmu sudah pergi pagi-pagi sekali tadi"

"Kakak pergi kemana?"

"Kerumah sakit"

{ Make A Wish }

Jennie tidak sendiri datang ke rumah Lisa, ia juga bersama Rose. Rose juga yang tadi menjemputnya

Menunggu Lisa yang katanya sibuk menyiapkan barang-barang suaminya yang sebentar lagi akan pergi, Jennie dan Rose memilih duduk santai di tepi kolam

"Astaga Jen, aku teringat saat dulu Lisa jatuh di kolam saat pestaku"

Jennie tertawa "Kau benar, untung saja Jungkook menolongnya, Dia kan tidak bisa berenang"

"Kau juga hampir jatuh jika tidak ditarik Taehyung"

Tawa Jennie langsung berganti menjadi senyuman, flashback masa muda memang sangat menyenangkan