Sepulang sekolah gracia cs tidak langsung menuju pulang, mereka menuju ke ruangan kepsek. ingin menanyakan perihal mereka dipindahkan. karena seingat nya mereka tidak melakukan kesalahan apapun.
Setelah sampai segera mereka permisi.
" Masuk... "
Ceklek..
" Oh gracia dkk yah, knp nak? ada yg ingin ditanyakan? "tanya bu meloy ketika melihat siapa yg berdiri di hadapannya.
Mereka dipersilahkan untuk duduk,keempat nya mulai duduk yg membuat ruangan itu menjadi hening.
Tak lama kemudian gracia dengan cepat membuka percakapan.
" emm begini bu, sewaktu di kantin tadi anggota OSIS menyampaikan bahwa kami berempat akan dipindahkan ke kelas mipa 2.benar begitu bu "
" Iya benar gracia, orang tua kalian yg meminta kalian dipindahkan, kalau alasannya maaf ibu tidak tahu karena ibu hanya menyampaikan pesan nya ke kalian "
" Ohh begitu yah bu, terima kasih kalau begitu"
" Iya ara sama sama, jika ingin bertanya
tentang hal lain silahkan ya jangan sungkan " Ucap kepsek sembari tersenyum.
Gracia cs mengangguk, membungkukkan badannya setengah seperti cara hormat orang Jepang. dan tak lupa berterima kasih kembali sebelum keluar dari ruangan itu.
Diluar ruangan ~
" ada yg aneh ga sih, lo pada ngerasain ga? " Ucap ara sedikit heran pada saat di dalam tadi, mereka kini berjalan menuju parkiran motor/mobil.
" kek ada kesepakatan gitu, gimana kalo kita bahasnya ntar sore di markas. " Lanjutnya ara yg memberi saran.
" Boleh boleh " celetuk adel.
" Boleh aja sih gw mah "
" Oke jam 4, ada yg pengen gw omongin juga " tambah gracia.
Tibanya diparkiran kini keempatnya mulai memasuki kendaraan masing-masing, mengendarai teleportasi itu menuju rumah masing-masing.
__________
Pov' Mr. Alston Alexandra Harlan
haii perkenalkan nama saya Mr. Alston, saya adalah seorang mafia yg menyamar sebagai sekretaris di salah satu perusahaan yg sekarang pemakai nark*b*, perusahaan itu masih di bawah naungan ku. saya mafia sekaligus CEO di HRLN'GROUP, kalau dibilang menyukai Dunia bisnis,..Jujur saya hanya terpaksa menjadi CEO karena perusahaan itu milik ayahku ku, ayah sudah meninggal sedari saya sd, saya anak tunggal jadi kalo bukan saya siapa lagi, saya merasa kasihan melihat karyawan ayah tidak memiliki kerjaan, saya tidak sekejam mafia mafia lain, jadilah sekarang saya direktur utama di perusahaan yg mengatas namakan saya sendiri. berhubung penyamaran saya, tidak ada yg bisa mengetahui itu, masalah seperti ini kecil bagi saya, yang membuat lucu disini, sepertinya bos diperusahaan itu terlalu bodoh tidak kah dia mengetahui bahwa saya mafia? 🤣
Saya memiliki anak perempuan yang jiwanya laki laki, Shania Gracia ya itu anak saya, anak tunggal memang begitu, keturunan. Gracia saya didik bela diri sama seperti saya. oh iya nama geng mafia saya The Bandits geng yang memiliki sifat nakal dan suka mengambil risiko.dan sekarang geng itu sudah di ambil alih oleh gracia dkk, yang mana gracia dkk sedang ada masalah dengan geng lain yaitu Blue moon. Mungkin itu saja identitas yg bisa saya berikan, sisanya berjalan di alur cerita.
_________
Back to cerita
Seperti yg sudah dibicarakan sebelumnya gracia kini telah bersiap dengan pakaian rapi hanya memakai kaos oblong hitam dipadukan dengan celana jeans panjang berwarna putih, tak lupa dengan jaket kulit kebesaran geng mereka.
