ditengah perjalanan kerumah chika,
Tepatnya di mobil ara. hanya hening yg terdapat dimobil tersebut dengan dibantu musik radio dimobil ara.tetapi karena ara sangat tidak nyaman dengan situasi seperti ini jadilah dia mulai berbicara dengan chika."Chik" sambil melirik chika yg sedang melamun menatap keluar jendela saat ini.
"eehh knp ra?" tanya chika yg sudah tersadar dari lamunannya kini menatap ara penuh, menunggu jawaban ara selanjutnya.
"em berhubung besok tanggal merah, gmna klo kita jalan jalan"
"Gmna?" lanjutnya sambil melirik chika, namun yg ditanya hanya diam.CHIKA POV'
"em berhubung besok tanggal merah, gmna klo kita jalan jalan"
"Gmna"lanjutnya menunggu jawaban ku namun aku bingung harus menjawab apa, bahkan kini aku menundukkan kepala ku, aku sedikit takut menatap ara. ntahlah aku hanya mengingat dimana ara pernah mengungkapkan perasaan nya padaku.
tidak ada salahnya kan menerima tawaran nya itupun untuk menebus sakit hatinya dulu karena tidak membalas perasaan nya.oke, aku hanya tidak ingin ara kecewa lagi padaku.
CHIKA POV END
dengan mantap chika mendongak menatap ara penuh lalu berkata.
"iya ra gw mau, tpi jalan kemana dulu" setelah mengatakan itu chika sedikit lega bahkan tersenyum tipis melihat senyum diwajah ara kini terlihat kembali.ara yg mendengar itu seketika senyum yang tadinya pudar kini tersenyum lebar bahkan terlihat lebih manis seraya menatap chika putus putus karena sedang mengemudi.
"asli chik" kembali ara menanyakan nya pada chika takut chika hanya bercanda.
"asli asli"
"Makasih tuhan"batinnya.
>>>
tak terasa lamanya mobil ara berjalan di jalanan polusi kini mobilnya terparkir tepat di depan pintu utama rumah chika, setelah dibukakan pintu gerbang oleh pak ujang selaku satpam terpercaya dirumah chika.
tetapi yg keluar lebih dulu dimobil adalah ara yg membuat chika mengerutkan alisnya heran,
saat chika ingin membuka knop pintu mobil. dengan sigap ara membukakan pintu penumpang yg diduduki chika saat ini."silahkan non chika"ucap ara seraya membungkukkan badan nya kearah chika.
chika yg mendapat perlakuan itupun mendadak jantung nya berdebar tidak seperti biasanya.
"ehh makasih pak supir" chika mencoba menutupi detak jantung nya dengan candaan agar tidak terlalu gugup.
"mau mampir ra?" tanya chika menghadap kebelakang menatap ara yg saat ini menutup kembali pintu penumpang mobilnya.
"lain kali deh chik, mau mandi juga udah lengket nih badan" jawab ara menghadap chika setelah menutup pintu mobilnya.
"Oh, oke deh ra hati hati dijalan ya jangan ngebut bahaya" was was chika pada ara karena ara kalau bawa mobil sendiri suka ngebalap.
"aman chik, yaudah gua pulang dulu besok pagi gua jemput okey"katanya lalu berlalu pergi dari hadapan chika memutar badan nya kearah pintu kemudi, seraya melambaikan tangannya kearah chika, chika pun membalasnya.
>>>
Malam hari pun tiba, disebuah kamar yg cukup luas terdapat gadis yg sedang olahraga push up. siapa lagi kalau bukan ara dengan keringat yg sdh bercucuran, memakai sport bra hitam celana bokser pendek yg terlihat hanya perut kotak kotaknya.
Drtt""drtt""drtt"
suara dering hp panggilan kini terlihat bergetar diatas nakas samping tempat tidur. yg menandakan ada panggilan masuk.
dengan malas ara berdiri melangkahkan kakinya menuju panggilan tersebut.
Gracot
Calling...Hallo?
Woy nyet lo dmna njir
Gw ma anak anak udah di club
Astgrott gw lupa gre, sorry
Lima menit lgi gw sampaiGercep lo ya ga dateng
kepala lo gw penggaliy-
____________________
tut.....
gracia mematikan panggilan nya sepihak yg membuat ara berdecak kesal."ck, dimatiin kebiasaan bngt dah" tak ingin kepalanya di penggal ara kini sudah berpakaian rapi dan juga sudah mandi, menatap dirinya di cermin sembari menyemprotkan parfum di beberapa bagian tubuhnya.
"Cakep juga gw dah berangkat, ngeri juga kepala gw di penggal"lalu mengambil kunci mobil yg dia gantung disamping cerminnya,lalu menuju kebawah untuk berpamitan kepada orang rumah.
Setelah berpamitan, segera ara menuju garasi kendaraan nya.
"Ehh pak ucup tolong keluarin motor sport ara yg warna hitam dong mau pke buat main"ucap ara kepada satpam rumahnya.
"Baik non"
lalu ara menaiki motor sport nya yg telah dipanasi oleh pak ucup, melajukan motor nya meninggalkan pekarangan rumahnya.
tak terasa, telah sampailah ara di depan pintu masuk club yg cukup mewah, membuka Helmnya lalu turun dari motor tak lupa mengambil kunci motornya.menuju pintu lalu memasuki club tersebut.
didalam, ara pengedarkan penglihatannya di berbagai sudut club itu hingga sebuah lambaian tangan yg mengarah ke ara yg membuat ara melangkah kan kakinya.
"lama lo ra kek kanebo kering gw nungguin lo sumpah" ucap zee menatap sinis ke arah ara yg sudah duduk di sofa kosong yg ada disana.
"itu ji, gw latihan push up tadi sorry dah banhh"
"udah yg penting si ara dateng" ucap gracia yg terlihat mulai menuangkan minuman beralkohol digelas kecil lalu menegaknya.
Jadilah malam itu gracia cs hanya menghabiskan waktunya dengan minum dan minum sampai waktu terlihat tepat pukul 23:49.
Haloo kembali lagi😋
Janlup vote yah!
jaga kesehatan nya, cuaca sekarang
Lagi kemarauByee di part selanjutnya.
