CEO And Sweet Baby? (ZEENUNEW)

Chapter 5

Happy reading
.
.
.
.
.
.
.

“kita pertemu lagi new” nunew terkejut saat mendengar suara berat tepat ditelinganya dan dengan cepat ia menjauhkan wajahnya dan melihat zee yang berada dibelakangnya.

Zee tersenyum saat ia melihat wajah terkejut nunew sangat manis dan imut, ia lalu berjalan dan ikut duduk di samping nunew.

Melihat zee yang duduk disampingnya, entah kenapa ada perasaan aneh di hati nunew saat melihat wajah tampan zee dari dekat.
Lama nunew menatap wajah zee dengan muka polosnya membuat zee tak tahan untuk melahap nunew saat di tatap seperti itu.

“berhenti menatapku seperti itu, saya tau kalau saya itu tampan” ucap zee dengan percaya dirinya membuat nunew mengalihkan pandangannya ketempat lain.

‘cihh.. pede sekali om-om ini, tapii emang bener sihh dia tampan. Aiisshh apa yang lo pikirin sih new! Ingat tujuan lo kesini tuh minta maaf’ pikir nunew mengingatkan dirinya tujuannya datang kesini.

“emm t-tuan zee… kedatangan gu- maksudnya aku, soal malam itu... aku bener-bener gak sengaja, malam itu aku mabuk jadi gak sadar apa yang udah aku lakuin. Aku bener-bener minta maaf anggap aja itu angin lalu dan tak pernah terjadi”

Nunew mencoba untuk berbicara sesopan mungkin agar zee mau menerima permintaan maafnya dan semua beban yang ada di pikirannya berakhir dan hilang.

Zee sudah tau kedatangan nunew kesini dan juga apa yang akan ia ucapkan padanya, Tapi zee dengan segala ide gila yang ada dipikirannya untuk membuat nunew menjadi miliknya.

“tidak semudah itu meminta maaf padaku, kamu dengan beraninya mencium saya di Depan umum bagaimana kalau misal ada beberapa orang media di sana dan mengambil gambar untuk dijadikan berita? Itu akan membuat masalah besar untuk orang seperti saya”

Nunew mulai emosi dengan zee, karna setaunya malam itu tak ada orang-orang media yang datang, dan kalau pun ada yang datang itu sangat mustahil karna tempat yang ia kunjungi malam itu berupa tempat yang sangat dijaga dan tertutup.

Jadi maupun dia sorang artis,selebritis ataupun orang-orang terpandang seperti zee akan aman di sana dan terjaga akan privasi mereka dengan orang-orang yang ingin membuat berita tentang mereka.

“sudah kukatakan malam itu aku mabuk dan tak sadar apa yang aku lakukan, lagian tuan zee tenang saja, takkan ada yang membuat berita aneh-aneh tentang mu, karna tempat itu terjamin akan penjagaan yang ketat dan privasi pengunjung di sana”.

Zee menggelengkan kepalanya pelan dan mengambil tab nya lalu memberikannya pada nunew. Nunew yang tak mengerti maksud dari zee kemudian mengambil tab tersebut dan melihat isi dari tab tersebut.

Dan betapa terkejutnya dia saat melihat berita tentang seorang CEO terkenal yaitu zee pruk panich yang tengah berada di sebuah club dan juga seorang pria yang wajahnya di blur tengah mencium CEO terkenal kita.

Membaca berita tersebut, nunew tak bisa lagi berkata-kata, selesai sudah hidupnya ditangan zee, entah apa yang akan zee lakukan pada saat ini, permintaan maaf pun sudah tak berguna lagi.

“j-jadi tuan… apa yang harus di lakukan agar berita ini dihapus dari media?” Nunew yang masih melihat kearah tab tersebut karna takut menatap mata tajam zee yang tengah melihatnya.