Bab 8

299 12 0
                                    

My possesive brother enhypen

"Haish anak jaman sekarang" ucap sang ayah sambil memijat pelipisnya

"Loh Lea mana yah?" Tanya bunda yang baru datang dengan secangkir kopi yang masih panas

"Biasa marah" jawab ayah

"Haishh kamu itu terlalu banyak aturan" ucap bunda duduk didepan nya

"Tapi itu baik untuknya bukan?sudahlah aku malas berdebat hanya ini" balas ayah sambil menyeruput kopi nya

"Akan ku bujuk Lea" ucap bunda lalu pergi ke kamar putri tercinta nya

---------

"Sayang?" Panggil bunda dari luar kamar

"Apa?!" Ketus Lea

"Ini bunda sayang ayo buka pintunya" ucap bunda dengan lembut

"GAK MAU!" Bentak Lea dari dalam

"Lea" lirih bunda hatinya merasa terpotek mendengar anak perempuan nya membentak kepadanya

Dan...























Tidak sengaja Andra mendengar itu semua, tanpa basa basi ia menyingkirkan ibunya lalu mendobrak pintu kamar Lea dengan keras dan pintunya terbuka

Saat pintu sudah terbuka Andra selaku Abang kedua ia kaget melihat isi kamarnya sudah berantakan layaknya kapal pecah, bundanya juga sudah tak kuasa menahan tangisan melihat anaknya seperti ini

"Keluar kalian" lirih Lea namun masih bisa didengar oleh Andra

"Kamu pikir sopan begitu sama yang lebih tua?" Ucap Andra sambil menatap tajam Lea

"Keluar bang,bund Lea lagi mau sendiri please jangan ganggu lea" mohon Lea

"Azalea Putri Wijaya Pratama"

Lea yang mendengar itu hanya terkejut karna jika abangnya sudah memanggil nama lengkapnya berarti ia sedang tidak ingin main main

"Bang please biarin Lea sendirian" mohon Lea sekali lagi sambil mengatup kedua tangannya

"Kamu tu bisa gak sih sehari aja nurut hah! Kalo kamu patuhi aturan yang ayah dan Abang bikin pasti kamu gak bakal kaya gini," ucap Andra sesekali menekan kata kata sambil menatap Lea tajam

"Andra keluar dulu biar bunda yang bicara sama Lea oke?" Lerai bunda ia tak ingin putrinya dibentak oleh abangnya dan ayahnya karna ia tau sifat mereka semua sama dengan ayahnya

"Gak!" Tegas Andra

"Aku mau bebas bang aku cape kaya gini terus aku ngerasa kaya burung yang harus didalam sangkar gak boleh kemana mana, sekali kabur itu ditembak dan langsung dibawa ke dalam sangkarnya lagi, muak aku bang capek aku juga manusia aku berhak bebas

Satu lagi, Lea sudah dewasa Lea bisa memilih mana yang benar dan salah Lea bisa memilih mana yang baik dan buruk, teman yang baik dan buruk itu Lea sudah bisa memilih jadi kalian tak perlu khawatir dan kalian gak perlu ngawasin Lea dari jauh Lea gak mau dikatain manja sama orang orang Lea itu udah dewasa bang DEWASA!" Ucap Lea menunduk

Possesive Brother Enhypen [S1&S2] COMPLETETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang