Possesive Brother Enhypen [S1&S2] COMPLETE

Bab 25

Happy reading 🍄🍄
.
.
.

Saat ini Leo sedang di interogasi oleh abigail di kamarnya. Dengan Andra di sampingnya namun itu tak membuat Leo bisa mengontrol dirinya.

Leo sebenarnya takut jika berhadapan dengan abangnya yang satu ini. Karna kalau marah bisa uang saku dan hape-nya yang jadi taruhannya.

"Jujur sama Abang ya dek" ucap Abi dengan suara tegas

"I-iya bang"

"Disekolah kamu ada siswa baru? Dan apa kamu tau Lea ada kerja kelompok?" Tanya Abigail

"O-ooh kalau itu tau bang, yang siswa baru"

"Siapa namanya?" Kali ini Andra bertanya

"F-felix bang"

"Bocah dari mana tuh!" Ucap Andra penasaran. "Katanya sih pindahan dari Australia" jawab Leo.

"Owwh berani banget ET dah!"

"Namanya juga kerkom bang gimana sih" ucap leo

"Yasudah kamu balik ke kamar, lanjutin belajar. Jangan kira Abang ga tau ya kalo kamu punya pr" Ucap Abigail

"Iya bang iya"

🌾🌾🌾🌾

Keesokan harinya

Hari ini semuanya tengah berkumpul di belakang rumah. Mereka sedang berpiknik dengan anggota keluarga yang lengkap.

"Lea tolong ambilkan kecap ya"

"Iya bunda"

"Leo tolong ambilin gelas ayah dong"

"Ini yah"

"Woi! Makan jangan buru buru keselek mampus"

"Bacot ah!"

"Heii kalian ini malah astaga ada adik kalian loh ini Jake Jay" Omel sang ayah.

"Hehehe maaf yah"

☘️☘️☘️

Beberapa hari kemudian.

Masalah Lea yang berbohong pada si sulung sudah berakhir dengan satu hukuman.

Hanya hukuman kecil, yaitu menjadi babu untuknya selama sehari.

Kecil bukan? Kalian pasti ingin di posisi Lea bukan?

Dan hari ini rencananya para maknae akan melakukan piknik khusus.

Melakukan piknik kecil kecilan di dekat sungai yang tak jauh dari rumah.

Terdiri dari Lea,Leo,Juan,Devan.

"Van, jagain loh adeknya ya. Awas kalo kenapa Napa Abang sunat tiga kali" Ancam Rangga membuat Devan bergidik takut.

"Serem amat sih bang! Nanti abis dong! Huhh!" Kesal Devan.

"Dah sana hush hush pergi kalian semua para kurcaci lucnut" - Andra

"Kalo boleh ngumpat pasti saat ini udah Juan lakuin" Ucap Juan.

"Yaudah ngumpat aja sok"  Balas Abigail.

"Ehh gak jadi hehehe, kita sebagai anak ayah dan bunda tidak boleh berkata kasar bukan?"

"Bukan!"

"AYAAHH INI KENAPA JADI GINI MASAKAN BUNDAAA!!" Teriak bunda dari dapur.

"MAAF YANGG TADI APINYA AKU GEDEINNN!"

"AWAS KAMU YA YANG!"

.
.
.

Segini dulu permisah.
Nanti next chapter akan ada perubahan (mungkin) dari alur nya