04. Kejengkelan Veronica 💆🏻‍♀️

5.3K 314 1
                                    

Gimana kabar kalian guyss
Lea harap kalian baik baik sajaa yach

Selamat hari sabtu, mendekati weekend.

Btw ada yang udah nentuin mau masuk kapal belum, misal Galeo-Aria 🙈

Jangan salah naik kapal, nanti tenggelam bahaya🤫😍

Happy Reading

€ 04. Kejengkelan Veronica

Veronica menatap tidak suka pada pria yang kini berada di sebelahnya. Bagaimana tidak, satu jam yang lalu, ketika Veronica ingin pergi ke boutique dan salon untuk mempersiapkan dirinya pada pesta nanti malam. Justru, dia tidak dibiarkan oleh Galeo pergi.

Pria itu lebih memilih mengeluarkan uang lebih banyak, dengan meminta desainer dan memanggil salon untuknya ke dalam Mansion.

Bukan itu saja, bahkan kini pria itu sedang duduk pada salah satu sofa di dalam kamarnya. Sedangkan Veronica sedang sibuk tratment dan mencoba dress sana-sini untuk pesta nanti malam.

"Kenapa kau tidak pergi ke kantor saja hari ini? Sepertinya, kau tidak merasa dirugikan setelah mengeluarkan uang sebanyak itu, hanya untuk mengurungku di dalam Mansion?" Sindir Veronica, cukup mengalihkan perhatian Galeo yang sebelumnya menatap MacBook di tangannya.

"Bagaimana dengan gaun istriku, apa kalian sudah menemukan yang cocok?" Galeo mengalihkan ucapan Veronica, menatap tajam pada kedua staff yang mencoba mencuri dengar pembicaraan mereka. Dan Galeo tidak akan membiarkan hal itu.

Kedua staff  itu tergagap, dan menundukkan kepalanya "Long dress, yang sesuai dengan jas anda sudah disesuaikan Mr. Kami akan mengenakannya pada Nyonya, setelah make over nya sudah selesai"

Galeo hanya diam, pria itu kemudian kembali membuka MacBook yang semula dia letakkan di pahanya.

Sedangkan Veronica hanya bisa menggeram kesal, mengatakan dengan lantang di depan orang asing tidak memberikan efek apapun. Padahal Veronica sangat ingin keluar dari Mansion, meskipun sekedar berjalan-jalan sebentar.

Bunyi ponsel sama sekali tidak menghilangkan suasana tegang di ruangan itu. Galeo mengambil ponselnya, dan berdiri dengan menjawab panggilan telepon itu.

"Buat istriku secantik mungkin, jika kalian melakukan kesalahan. Jangan pernah berfikir untuk keluar dari sini" lalu pria itu kemudian pergi dari kamar dan meninggalkan mereka.

Bahkan Veronica sampai bisa mendengar kedua staff  itu menghela nafas, sejujurnya dia jadi ingin menghela nafas juga.  Ternyata menghadapi Galeo langsung, jauh lebih sulit daripada memakinya ketika pria itu digambarkan pria brengsek di dalam cerita aslinya.

"Tsk, benar-benar menyebalkan. Segera selesaikan treatmentnya dan keluar dari kamarku!" Veronica tidak bisa harus berpura-pura terlihat tidak kesal, sekarang dia benar-benar kesal.

Kedua staff  itu kemudian menunduk, dan segera melanjutkan pekerjaan mereka sebelum mereka bisa pergi ke ruang sebelah kamar Veronica untuk beristirahat, karena jam juga sudah hampir menunjukkan waktu makan siang.

Setelah Veronica menyelesaikan treatment dan juga dia sudah menemuka dress yang akan dia kenakan, wanita itu kemudian ditinggal sendirian di kamarnya.

Menyandarkan kepalanya pada kepala sofa, Veronica memejamkan matanya sejenak. Dia tidak cukup tidur semalam, karena dia harus melakukan apapun yang dia bisa pada 'pesta makan malam keluarga' nanti.

Wife Of The Main CharacterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang